Sentimen
Positif (100%)
29 Jul 2023 : 05.37
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Gunung

Viral, Wanita Norwegia Catat Rekor Tercepat Mendaki 14 Puncak Tertinggi Di Dunia

29 Jul 2023 : 12.37 Views 2

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Viral, Wanita Norwegia Catat Rekor Tercepat Mendaki 14 Puncak Tertinggi Di Dunia

AKURAT.CO Seorang wanita Norwegia dan pemandu sherpa-nya berhasil menyelesaikan pendakian ke-14 gunung di dunia yakni di Gunung K2 di Pakistan dengan hanya dalam waktu lebih dari tiga bulan dan menjadi pendaki tercepat di dunia pada Kamis (27/7/2023).

Wanita Norwegia bernama Krintin Harila (37) dan Tenjen Sherpa (37) mendaki seluruh puncak di atas 8.000 meter (26.246 kaki) dalam waktu yang paling singkat. 

Sebagai informasi, Sherpa merupakan nama salah satu suku bangsa di Nepal dan Tibet yang bekerja sebagai pemandu pendakian gunung.

baca juga:

Kristin dan Tenjen Sherpa, mendaki K2 yang merupakan puncak tertinggi kedua di dunia dengan ketinggian 8.611 meter (28.251 kaki) bersama delapan pemandu lainnya.

Mendaki 14 puncak gunung tertinggi di dunia dalam beberapa bulan merupakan sebuah prestasi yang menantang, yang biasanya dilakukan oleh banyak pendaki selama bertahun-tahun.

Kristin dan Tenjen Sherpa mencetak rekor pendakian tercepat dan mengalahkan Nirmal Purja dari Nepal yang menyelesaikan semua puncak dalam waktu enam bulan dan satu minggu pada tahun 2019. 

Namun prestasi terbaru mereka, yang dikonfirmasi oleh para pendaki lain di gunung tersebut, belum dikonfirmasi oleh Guinness Book of World Record.

Perjalanan Wanita Norwegia untuk Mencapai 14 Puncak Tertinggi

Kristin dan Tenjen Sherpa mencapai puncak Shishapangma di wilayah Tibet, China pada 26 April dan sejak itu mulai mendaki Everest, Kanchenjunga, Lhotse, Makalu, Cho Oyu, Dhaulagiri, Manaslu dan Annapurna di Nepal.

Lalu, mereka melanjutkan perjalanan ke Pakistan dan mendaki Nanga Parbat, Gasherbrum I, Gasherbrum II, dan Puncak Lebar hingga mencapai puncak K2 dengan total waktu 92 hari.

Garrett Madison, dari perusahaan Madison Mountaineering yang berbasis di Amerika Serikat yang juga berada di K2 dan memimpin ekspedisi yang berbeda, mengatakan bahwa para pendaki mengambil keuntungan dari cuaca yang sempit dan mencapai puncak gunung.

"Mereka telah mencapai puncak beberapa waktu yang lalu," kata Madison.

Madison juga menambahkan bahwa wanita Norwegia itu sangat tangguh secara mental dan fisik.

Bahkan salah satu Sherpa, Nima Rinjin Sherpa yang berusia 17 tahun, juga menjadi yang termuda yang mendaki K2.

Para sherpa Nepal secara tradisional dipanggil dengan nama depan mereka.

Sentimen: positif (100%)