AKURAT.CO Menteri Pertahanan Rusia tertangkap kamera sedang melihat rudal balistik Korea Utara bersama Kim Jong Un di sebuah pameran militer di Pyongyang, Korea Utara pada Minggu (23/7/2023) lalu dan menandakan hubungan Rusia dan Korea Utara yang semakin erat.

Kedua negara tersebut diketahui saat ini sama-sama sedang berhadapan dengan Amerika Serikat.

Seiring dengan semakin terisolasinya Rusia sebab perangnya dengan Ukraina, negara tersebut lantas melihat sebuah peluang dengan Korea Utara.

Di pihak Korea Utara sendiri, hubungan dengan Rusia memang tidak sehangat saat masa-masa kejayaan Uni Soviet. Namun sekarang, negara komunis tersebut mulai menuai manfaat yang jelas dari kebutuhan Rusia sebagai 'teman'.

Berikut ini deretan penyebab hubungan Rusia dan Korea Utara yang semakin erat, dirangkum dari Reuters, Kamis (27/7/2023).

1. Dukungan politik keduanya

Penyebab hubungan Rusia dan Korea Utara yang semakin erat pertama yakni karena timbal balik dukungan politik dari keduanya.

Korea Utara merupakan negara komunis yang dibentuk pada masa-masa awal Perang Dingin dengan dukungan Uni Soviet. 

Korea Utara yang pada saat itu memerangi Korea Selatan dan sekutu-sekutunya dari Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didukung bantuan besar-besaran salah satunya dari Uni Soviet hingga menemui jalan buntu ada Perang Korea tahun 1950-1953.

Negara komunis tersebut diketahui sangat bergantung kepada bantuan Uni Soviet selama beberapa dekade, yang dibuktikan saat keruntuhan Uni Soviet pada tahun 1990-an yang menyebabkan kelaparan mematikan di Korea Utara.