Sentimen
Negatif (91%)
26 Jul 2023 : 01.33
Informasi Tambahan

Grup Musik: BTS

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait
Ario Bimo

Ario Bimo

Dito Ariotedjo

Dito Ariotedjo

Irwan Hermawan

Irwan Hermawan

Adik Menkominfo Budi Arie Diduga Terjerat Korupsi BTS, Said Didu: Ternyata Untuk Melindungi

26 Jul 2023 : 01.33 Views 4

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Adik Menkominfo Budi Arie Diduga Terjerat Korupsi BTS, Said Didu: Ternyata Untuk Melindungi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Sekretaris BUMN Muhammad Said Didu, mendadak mengomentari terkait adik Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie yang terjerat kasus korupsi BTS.

Said Didu melihat, dengan masuknya seorang Budi Arie menduduki jabatan yang ditinggal Jhonny G Plate kemungkinan besar untuk melindungi adiknya.

"Ternyata untuk melindungi," ujar Said Didu dalam keterangannya (25/7/2023).

Sebelumnya, adik Budi Arie Setiadi, Chandra Arie Setiawan diduga terlibat dalam perkara mega korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS) 4G BAKTI Kominfo.

Chandra Arie Setiawan diketahui sempat menjadi Direktur Utama PT Sarana Global Indonesia (SGI).

Adapun PT SGI, disebut-sebut sebagai salah satu penyumbang uang Rp 28 miliar sebagai upaya penutupan kasus dugaan korupsi ini agar tidak diusut oleh Kejaksaan Agung.

Pernyataan itu dikeluarkan terdakwa Irwan Hermawan dalam pemeriksaannya.

Irwan Hermawan yang merupakan Komisaris PT Solitech Media Sinergy mengaku ke penyidik melakukan pengumpulan uang dari konsorsium dan subkontraktor proyek BTS 4G Bakti Kominfo senilai Rp 243 miliar untuk meredam pengusutan perkara proyek ini oleh Kejaksaan Agung.

Uang yang terkumpul itu diakui Irwan diberikan kepada pihak-pihak yang dinilai dapat dipercaya bisa meredam kasus tersebut salah satunya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau Dito Ariotedjo.

Dito disebut menerima bagian Rp 27 miliar dalam bentuk pecahan dolar AS, yang diberikan saat dirinya menjadi staf khusus Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto.

(Muhsin/fajar)

Sentimen: negatif (91.4%)