SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Selasa (25/7/2023).

Solopos.com, JAKARTA – Ulasan tentang Erick Thohir menjadi sosok cawapres yang difavoritkan oleh pemilih diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Selasa (25/7/2023). Peluang Menteri BUMN itu untuk diusung sebagai cawapres sangat besar karena sangat diminati oleh pendukung partai-partai besar di parlemen.

Diberitakan Solopos hari ini, Sejumlah parpol besar seperti Partai Gerindra, PDI Perjuangan, hingga PKB berpotensi “melamar” Erick sebagai cawapres. Hal ini menjadi salah satu hasil survei Indikator Politik Indonesia seperti disampaikan direktur eksekutif lembaga survei itu, Burhanuddin Muhtadi, dalam rilis hasil survei, Minggu (23/7/2023).

PromosiRekomendasi 5 Wisata di Solo Baru, Mau Apa Aja Ada!

Pendukung PDIP menurut dia juga paling banyak memilih Erick sebagai cawapres dengan suara 26,3%, sedangkan 24,5% mendukung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Posisi ketiga masih ditempati oleh Sandiaga Uno dengan 17%, dan 11,6% suara untuk Khofifah Indar Parawansa dan 8,9% untuk AHY.

Burhanuddin juga melihat bahwa bakal calon presiden (capres) yang meminang Erick Thohir sebagai cawapresnya akan menuai peningkatan suara hingga 4% di atas capres yang tidak memilihnya sebagai pasangan. “Dalam simulasi tiga nama, Erick Thohir memberikan daya ungkit. Besarnya sekitar 4%. Masih tipis, tetapi dalam persaingan yang sungguh ketat saat ini, angka 4% itu sangat penting untuk memenangkan Pilpres 2024,” tuturnya.

Burhanuddin pun memaparkan faktor yang menjadikan Erick begitu kuat memberi daya ungkit, salah satunya sepak bola. Ketua PSSI itu meraih banyak dukungan akibat masyarakat yang puas atas kinerjanya membenahi olahraga yang dicintai masyarakat Indonesia itu.

Apalagi, Erick dengan ragam upaya berhasil mengantarkan sepak bola Indonesia meraih prestasi internasional, seperti meraih medali emas emas pada SEA Games 2023 dan membawa tim nasional Argentina ke Indonesia beberapa waktu lalu. Prestasi itu membuat 92% responden menyatakan puas atas hasil kerjanya di PSSI.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Selasa (25/7/2023), atau dengan mengakses koran.solopos.com.

Antusiasme Penerbangan Langsung Umrah

SOLO – Rencana pembukaan kembali penerbangan langsung ke Arab Saudi untuk umrah melalui Bandara Adi Soemarmo dan Bandara Ahmad Yani di Semarang menjadi kabar gembira bagi calon jemaah umrah di Solo dan sekitarnya. Dengan penerbangan langsung, biaya umrah lebih murah.

Salah satu yang menyambut gembira hal ini adalah Imam Mas’aril, warga Sondakan, Laweyan, Solo, yang datang bersama istrinya di Kantor Biro Umrah Dewangga Lil Hajj Wal Umrah di Manahan, Solo, Jumat (21/7/2023). Imam saat itu memastikan untuk memilih paket umrah dengan penerbangan langsung melalui Semarang menggunakan pesawat Lion Air.

“[Penerbangan dari Solo dan Semarang] itu sebenarnya yang memang kami tunggu-tunggu. Kalau langsung kan tidak perlu transit. Lebih cepat dan lebih murah tentunya,” ujar dia saat berbincang dengan Espos saat itu.

Dia mengaku lega bisa mendapatkan paket penerbangan langsung meski dari Semarang yang rencana akan berangkat pada 23 Agustus 2023 nanti. Menurut informasi yang dia dapatkan dari pihak biro, penerbangan langsung melalui Bandara Adi Soemarmo baru bisa terlaksana pada September 2023.

Sementara dia tidak bisa menunggu terlalu lama, karena harus menyesuaikan dengan jadwal libur sekolah anak-anaknya. “Tidak masalah, ini nanti berangkat 23 Agustus, tapi dari Semarang,” lanjut pria 48 tahun itu.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Selasa (25/7/2023), atau dengan mengakses koran.solopos.com.

Bersama Nyengkuyung Wisata Komplit di Kampung Kauman

Kampung Kauman di Solo sudah cukup lama dikembangkan sebagai kampung wisata budaya dengan kerajinan batik sebagai salah satu daya tarik utamanya. Namun pengembangan wisata di kampung itu tidak stagnan, dari waktu ke waktu selalu ada perkembangan.

“Tempat ini ibarat laboratorium hidup,” papar Ketua Paguyuban Kampung Wisata Batik Kauman Solo, Gunawan Setiawan, kepada Espos, Sabtu 22/7/2023). Perkembangan itu di antaranya dengan kehadirkan Pasar Kuliner Enak dan Halal Kauman (Pasar Keleman) yang digelar oleh masyarakat Kampung Kauman. Gunawan menjelaskan, kegiatan Pasar Keleman rutin dilakukan setiap Sabtu pagi sejak pukul 06.00 WIB.

Tak hanya di Pasar Keleman, tempat mencari sarapan pagi juga ada di pelataran Kooken Café, tak jauh dari lokasi Pasar Keleman. Harga murah menjadi pemikat utama di sana. Hanya dengan Rp6.000, pengunjung sudah mendapatkan paket lengkap nasi goreng dengan teh hangat.

Kepada Espos, Gunawan bercerita lebih lanjut mengenai perkembangan Kampung Kauman hingga sejauh ini, termasuk mengembangkan wisata halal. “Wisata halal itu kami kembangkan setelah masyarakat di sini bisa memproduksi makanan dan cemilan sendiri. Itu sebabnya kami juga mengadakan Pasar Keleman, yang tujuan awalnya juga mengangkat perekonomian masyarakat,” ujar Gunawan.

Dia tampak antusias menceritakan Pasar Keleman dan wisata halal Kampung Kauman. Menurutnya, potensi Kampung Kauman sangatlah besar terutama yang berasal dari kekuatan ibu-ibu kampung tersebut. Selama ini, mereka sudah berjualan tetapi secara sendiri-sendiri di rumah mereka masing-masing. Akhirnya atas keputusan bersama, Kampung Kauman membuat Pasar Keleman yang unik bertujuan memasarkan produk hasil Kampung Kauman secara sekaligus.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Selasa (25/7/2023), atau dengan mengakses koran.solopos.com.