20 Juli 2023 12:54 WIB

Pertemuan di luar hari kerja lumrah di era Jokowi.

Erick Thohir (instagram/erickthohir)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir diundang oleh Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada Minggu (16/7).

Hal itu memunculkan berbagai spekulasi terkait Pilpres 2024. Pasalnya, sejauh ini Prabowo dan Erick dinilai sebagai kontestan potensial.

Namun, Erick Thohir menegaskan bahwa pertemuan itu tak berhubungan dengan agenda politik. Bersama Jokowi dan Prabowo, ia mengaku membahas seputar industri pertahanan Indonesia.

Soal Pertemuan Budiman Sudjatmiko-Prabowo, PPI: Kegenitan Politik Jelang Pemilu

"Tidak, tidak (soal politik). Saya rasa pertemuan konteks antara menteri dengan Bapak Presiden itu hal-hal yang konteksnya biasa saja, karena memang perlu ada percepatan," kata Erick Thohir kepada wartawan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (19/7).

Menurut Erick, percepatan kinerja diperlukan dalam satu tahun pemerintahan yang tersisa. “Tidak ada salahnya juga presiden mendorong. Kalau bisa ada percepatan juga untuk berbagai macam industri juga," ujarnya.

Erick yang juga Ketua Umum PSSI itu menilai pertemuan antarinsan pemerintahan di luar hari kerja cukup wajar di era Jokowi. Ia menyebut pertemuan itu bisa terjadi sekalipun tak ada hal yang mendesak.