FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana memindahkan dua perusahaan BUMN ke dekat Bandara Kertajati. Langkah ini disebut hanya untuk selamatkan proyek mangkrak.

Itu disebutkan oleh Said Didu. Menurut eks Sekretaris BUMN itu, langkah tersebut untuk menyelamatkan Bandara Kertajati yang diambang mangkrak.

“Demi menyelamatkan proyek mangkrak yang sudah establish ingin dipindahkan,” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Kamis (20/7/2023).

Ia pun mengungkit ambisi Jokowi membangun insfrastruktur. Ia menilai pemerintah tak berikir saat membangun. Hasilnya mubazir.

“Makanya sebelum ambil keputusan dan bekerja sebaiknya dipikirkan dulu agar uang rakyat tidak mubazir,” jelasnya.

Dua perusahaan yang dipindahkan itu PT Pindad dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Masing-masing perusahaan yang bergerak di bidang pertahanan.

Didu pun mempertanyakan. Apa hubungan kedua perusahaan itu dengan Bandara Kertajati.

“Apa kaitan Pindad dan PTDI dengan Kertajati? Hanya akan buang-buang uang atau mau jualan tanah Pindad dan PTDI?” pungkasnya.
(Arya/Fajar)