Basra mengimbau kesiapan seluruh OPD dan ASN untuk turut memberikan sumbangsih pada pelaksanaan kegiatan yang dijadwalkan antara Sabtu dan Ahad (29-30/7/2023), menyesuaikan jadwal Gubernur Sulsel.

RAKYATKU.COM -- Menyongsong pelaksanaan Sulsel Anti-Mager (Malas Gerak) tingkat Kabupaten Sidenreng Rappang dirangkaikan peresmian Rest Area Datae, pemerintah kabupaten menggelar rapat persiapan, Kamis (20/7/2023).

Rapat dipimpin Sekda Sidrap H. Basra, dihadiri Kasdim 1420 Sidrap, Kasdim 1420 Sidrap, Mayor Arm Arie Widarto, dan Kabag Ops Polres Sidrap Kompol Nasri.

Kegiatan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Sidrap ini, diikuti Asisten Ekbang Siara Barang, Staf Ahli Bupati H Azis Damis, para kepala OPD, kepala bagian, camat, serta undangan lainnya.

Baca Juga : Bupati Sidrap Hadiri Peringatan Tahun Baru 1445 Hijriah di Dua Pitue

Beberapa agenda yang dibahas terkait dalam rapat tersebut di antaranya pembentukan panitia pelaksana, skedul kegiatan, serta mekanisme pelaksanaan kegiatan.

"Pada kesempatan ini, kita bicarakan persiapan pelaksanaan kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang telah dilakukan di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi selatan," ucap Basra.

Basra mengimbau kesiapan seluruh OPD dan ASN untuk turut memberikan sumbangsih pada pelaksanaan kegiatan yang dijadwalkan antara Sabtu dan Ahad (29-30/7/2023), menyesuaikan jadwal Gubernur Sulsel.

Baca Juga : DPRD Setujui Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 Sidrap Jadi Perda

"Dengan hasil rapat ini kami berharap persiapan dapat dilakukan dengan baik agar pelaksanaan kegiatan yang sedianya akan dihadiri langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman berjalan dengan sukses dan tanpa kendala," tutupnya.

Untuk diketahui, Sulsel Anti-Mager adalah kegiatan jalan santai yang digelar untuk menciptakan masyarakat sehat dengan membiasakan melakukan aktifitas fisik dan olahraga.

Kegiatan ini sedianya akan digelar di Kabupaten Sidrap setelah sebelumnya dilaksanakan di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan.