KBRN, Jakarta: Pemerintah akan segara melakukan berbagai pembangunan infrastruktur di empat Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengonfirmasi hal tersebut, pascakunjungan kerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Pulau Papua, pada (11-17/7/2023).

Baca juga: Wapres Terbitkan Kebijakan Khusus OAP Bekerja di Pemerintahan

​Baca juga: Wapres Ma'ruf Mengawali Kunker Papua di Timika​

Kementerian Dalam Negeri turut menaruh perhatian khusus untuk keberlangsungan empat DOB Papua. Yaitu, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, dan Provinsi Papua Barat Daya.

"Ya, kami memperkuat empat DOB ini. Anggaran sudah ada, pembangunan infrastruktur sebentar lagi, mulai Oktober (2023, red) kalau saya tidak salah," kata Tito kepada RRI.CO.ID ditemui usai acara Senandung Pemilu Damai Kemenko Polhukam di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (18/7/2023) malam.

Dia juga menjelaskan rencana pembangunan untuk empat DOB Papua tersebut. "Untuk gedung gedung dan segala macam, dan juga ada pembangunan Polda di sana nanti," ujar Tito.

Sementara, kata dia, jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah mencapai ribuan untuk ditempatkan di empat DOB Papua. "ASN juga sudah 700 sampai seribu lebih, sudah running (berjalan/bekerja), tinggal kami mengelola saja," kata Tito.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wapres Ma'ruf melakukan kunjungan kerja ke tiga provinsi baru/DOB Papua. Selama sepekan, Wapres Ma'ruf mengunjungi Papua Tengah, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya.

Wapres yang juga Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua, menerbitkan kebijakan khusus untuk Orang Asli Papua (OAP). Tujuannya, supaya putra-putri terbaik dari tanah Papua berkarier di pemerintahan.

"Ya, untuk mengutamakan OAP sudah menjadi kebijakan afirmasi Pemerintah Pusat. Oleh karena itu, beberapa kebijakan diutamakan untuk diprioritaskan, bahkan semacam syaratnya pun dipermudah," kata Wapres Ma'ruf dalam keterangan tertulis Sekretariat Wakil Presiden, Senin (17/7/2023).