SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengungkap bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi sempat bertanya perihal calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan saat bertemu di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Selasa (18/7/2023). (JIBI/Bisnis-Surya Dua Artha)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyambut baik pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh setelah pengumuman reshuffle kabinet yang mempertahankan dua menteri Nasdem, Senin (17/7/2023).

Puan menyebut tak ada yang salah dengan pertemuan antara dua tokoh yang dulu sangat dekat tersebut.

PromosiRekomendasi 5 Wisata di Solo Baru, Mau Apa Aja Ada!

Dalam politik, menurut Puan, setiap pihak harus terus menjalin komunikasi meskipun kadang berseberangan.

“Pertemuan itu sah-sah saja, apalagi di politik semuanya itu harus bertemu untuk membicarakan satu sama lain, juga untuk supaya tidak ada salah paham. Jadi lebih baik kita bicara,” ujar Puan seperti dikutip Solopos.com, Rabu (19/7/2023).

Dikatakan putri Megawati itu, musyawarah merupakan salah satu esensi penting politik.

Oleh karenanya Puan mendorong setiap pihak untuk berkomunikasi dalam memecahkan masalah termasuk antara Surya Paloh dengan Jokowi.

“Kalau memang kemudian bisa dimusyawarahkan, kita musyawarahkan secara mufakat. Tetapi paling tidak, kalau tidak bisa ada musyawarah mufakat, sudah pernah berbicara, supaya tidak ada salah paham,” jelas Ketua DPR ini.

Sebagai informasi, Surya Paloh bertemu Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Senin (17/7/2023) sore.

Pertemuan ini menarik banyak perhatian, sebab beberapa bulan belakangan dikabarkan hubungan kedua tokoh itu merenggang.

Dia mengaku datang ke Istana Negara dalam rangka memenuhi undangan Jokowi.

Pada saat itu, kata Surya, Jokowi mengucapkan selamat ulang tahun.

Memang, pada Minggu (16/7/2023), Surya Paloh berulang tahun ke-72.

Surya menyatakan, mereka berbicara dalam suasana kekeluargaan. Oleh sebab itu, tak ada pembicaraan yang terlalu serius melainkan hanya sekadar berbagi informasi.

“Kalian tahu, hubungan saya dengan Pak Jokowi itu bukan terbatas hanya hubungan ketua umum partai politik dengan seorang presiden. Tidak bisa dipungkiri ada hubungan personal yang cukup dekat,” ungkap Surya di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2023).

Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi pada Selasa sore itu terjadi setelah Presiden mengumumkan reshuffle kabinet.

Dua menteri Nasdem masing-masing Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar masih dipertahankan.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “PDIP Sambut Baik Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh”