Sentimen
Tokoh Terkait
PPP Buka Alasan Minta Jokowi Ganti Eks Wamenag Zainut Tauhid
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Pencopotan Zainut Tauhid Sa'adi dari kursi Wakil Menteri Agama (Wamenag) menuai tanda tanya. Apalagi, Presiden Joko Widodo menyebut, keputusan itu merupakan usul dari dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tempat Zainut bernaung.
Plt Ketum PPP Mardiono menegaskan pergantian Zainut sebagai hal lumrah dalam dinamika di PPP.
Baca Juga:
AHY Kritik Ekonomi Indonesia Menurun dan Utang Melojak, Begini Respons PPP
"Saya juga begitu kan dulu saya anggota wantimpres tiga tahun kurang sedikit, karena organisasi itu sedang membutuhkan makanya saya diganti dan menggantikan saya baru dilantik," kata Mardiono kepada wartawan di Jakarta Pusat, Senin (17/7).
Mardiono juga membantah pergantian Zainut dari posisi Wamenag akibat anak Zainut bergabung menjadi kader Perindo. Menurutnya, reshuffle merupakan kewenangan presiden.
"Tentu Pak Presiden sebagai yang memiliki hak prerogatif ya tentu mengambil keputusan ya melalui penelaan yang luas dan tidak semata-mata dari partai ya," katanya.
Sementara itu Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan pergantian posisi tersebut dipertimbangkan dan didasari pada penilaian internal partai.
Baca Juga:
PPP Terkait Poros Baru: Kami Sudah Ikatkan Diri dengan PDIP Dukung Ganjar
"Kebijakan di partai dalam mengusulkan nama-nama atau dalam menyampaikan pemikiran-pemikiran itu dilatarbelakangi penilaian-penilaian. Prinsipnya penilaian itu bagian dari internal partai kami," kata Arwani kepada wartawan.
Dia menjelaskan PPP memberikan sejumlah nama kepada Jokowi. Jika akhirnya Saiful Rahmat Dasuki yang terpilih, Arwani menegaskan hal itu merupakan hak prerogatif presiden.
"Kami kan punya keinginan ataupun juga harapan terhadap para kader kami kan gitu, ada banyak kader kami yang juga kami usulkan," ucapnya.
Arwani lantas mengungkap dirinya sudah menemui Zainut Tauhid soal pergantian posisi tersebut. Dia mengklaim Zainut memahami pergantian Wamenag.
"Beliau memahami saat saya menyampaikan rencana penggantian ini," ujarnya. (Knu)
Baca Juga:
3 Alasan PPP Dukung Ganjar Pranowo
Sentimen: netral (96.6%)