Sentimen
Negatif (94%)
18 Jul 2023 : 07.03
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Intan Jaya, Sorong

Kasus: pembunuhan

Tokoh Terkait
Ignatius Benny

Ignatius Benny

OPM Klaim Bunuh Intel & Rampas Senpi Anggota Polsek Homeyo

18 Jul 2023 : 07.03 Views 2

Tirto.id Tirto.id Jenis Media: News

OPM Klaim Bunuh Intel & Rampas Senpi Anggota Polsek Homeyo

tirto.id - Panglima Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Kodap VIII Intan Jaya, Undius Kogoya dan pasukannya mengaku bertanggung jawab atas dugaan pembunuhan polisi dan perampasan senjata api di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.

"TPNPB di bawah pimpinan Undius Kogoya telah berhasil bunuh seorang anggota intelijen Indonesia yang menyamar sebagai penjaga kios di Kabupaten Intan Jaya dan perampasan senjata di Distrik Homeyo, Sabtu, 15 Juli 2023," ujar Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom, dalam keterangan tertulis, Senin, 17 Juli.

TPNPB ingin masyarakat imigran Indonesia, yang berkepentingan bekerja segera setop dan kosongkan wilayah Intan Jaya.

"Jika ada yang main-main dengan peringatan TPNPB, maka kami siap eksekusi mati. Hal itu dilakukan atas perjuangan pembebasan bangsa Papua yang mendiami Bumi Papua dari Sorong sampai Merauke," kata Sebby.

Senjata yang dirampas ialah satu pucuk SS1 beserta satu magazin berisikan 25 butir amunisi, yang merupakan investasi milik Polsek Homeyo. Pada 16 Juli, TPNPB dan aparat keamanan Indonesia pun sempat baku tembak.

Respons Polisi

Baku tembak dua pihak itu terjadi pada 16 Juli, pukul 07.00 WIT. Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady mengatakan kejadian berawal saat anggota Polri bertemu dengan tokoh agama dan masyarakat setempat terkait minta bantuan pencarian atas hilangnya senjata api yang diduga dirampas oleh kelompok bersenjata.

“Saat mengadakan pertemuan, tiba-tiba terdengar rentetan tembakan ke arah Polsek maupun Koramil Homeyo, sehingga anggota Polsek dan Koramil bertahan dan melakukan tembakan balasan,” tutur Benny, Senin, 17 Juli.

Kontak tembak terjadi kurang lebih 2 jam. Setelah itu TPNPB diduga bergerak ke Kampung Bilai.

“Dalam kontak tembak tersebut tidak ada korban jiwa dari aparat TNI dan Polri maupun kelompok bersenjata,” sambung dia. Saat ini Polda Papua tengah menyelidiki hilangnya senjata api milik anggota Polsek Homeyo itu.

Sentimen: negatif (94.1%)