Ada yang punya 2 NIK!
Alinea.id Jenis Media: News
Sebelumnya, media sosial juga ramai soal 34 juta data paspor warga RI yang diduga bocor dan diperjualbelikan.
Tim dari Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SISTIK) dan Direktorat Intelijen Keimigrasian Ditjen Imigrasi berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo dan BSSN melakukan investigasi terkait rumor kebocoran data paspor ini.
"Hasil penyelidikan sementara menunjukkan tidak ada data biometrik paspor RI yang bocor. Data biometrik paspor serta data dukung permohonan paspor semua aman," tutur Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim, dikutip dari keterangan pers.
Silmy melanjutkan, data yang diduga bocor adalah data teks yang struktur datanya bukan data yang digunakan oleh Ditjen Imigrasi saat ini.
Pelakunya diduga bernama RRR dan memiliki sejumlah informasi pribadi masyarakat Indonesia. Hal itu diketahui dari Akun Twitter @DailyDarkWeb menyebutkan peretas aliss hacker dengan nama akun RRR mengklaim dirinya memiliki 337 juta baris data. Informasi dijual di forum hacker.
Data Dukcapil yang diduga bocor, antara lain, berisi informasi soal nama, NIK, nomor KK, tanggal lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, NIK ayah, NIK ibu, nomor akta lahir dan akta nikah, hingga tanggal pencetakan KTP.
Sentimen: negatif (57.1%)