Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bogor, Gunung, Cianjur
Kasus: Kemacetan
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Plt Bupati Bogor Minta Dibangunkan Flyover dan Underpass
JabarEkspress.com Jenis Media: News
Jabarekspres.com, BOGOR – Guna urai kemacetan di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Pemerintah Pusat berencana akan membangun Jalan Tol Caringin-Cianjur. Proyek jalan Tol Puncak telah dicanangkan masuk tahap penyiapan lelang pada 2024 lewat skema kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPUB).
Dilansir dari siaran Youtube Komisi V DPR RI (10/7), Ditjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna menjelaskan selain Tol Puncak, ada lima proyek KPUB untuk sektor jalan tol dan jembatan pada 2024.
“Di sektor jalan dan jembatan, tahap penyiapan ada 6 proyek dengan perkiraan investasi sebesar Rp 49,47 triliun,” ucapnya.
BACA JUGA: Viral! Pengemudi Mobil Ditemukan Tak Bernyawa di Jalan Sholis Bogor, Ini Keterangan Polisi
Jalan Tol Puncak itu akan dibangun sepanjang 50,09 km dengan nilai investasi dalam proses perhitungan. Tol Puncak dibangun untuk mengatasi kemacetan di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Pemerintah Kabupaten Bogor turut andil dalam proses pembangunan Jalan Tol Caringin – Puncak yang sedang direncanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI tersebut.
PlT Bupati Bogor Iwan Setiawan menyampaikan, pembangunan tol Caringin-Cianjur itu sudah ada dalam rencana pembangunan di peta nasional.
“Saya pernah ke menteri PUPR, emang ada jalur dari bocimi, melalui pancawati dan lereng gunung, langsung sodetan ke megamendung, dan gunung mas, itu ada peta ke depan akan dibangun,”kata Iwan Setiawan kepada media, Minggu (16/7) di Hotel Grand Smesco, Cisarua, Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Gelar Konferensi Wilayah XII, Ketum PP Muslimat NU Sampaikan Ini
Iwan Setiawan mengungkapkan, dengan adanya tol tersebut tentu dapat mengurangi kemacetan di kawasan wisata puncak.
“Untuk mengurangi kemacetan jalur puncak, ya mudah mudahan kemarin sih dari pak mulyadi mengawal juga dari mulai sodetan tol, dan titik terakhir di gunung mas, karena itu sudah ada di peta nasional,” paparnya.
Politisi Partai Gerindra itu menerangkan, tahun ini rencana pengerjaan Jalan Tol Puncak itu masih dalam tahap feasibility study.
“Kalau berdasarkan kajian hasilnya layak maka akan diteruskan dengan membuat Detail Engiinering Design (DED) dan lelang pekerjaan pembangunan Jalan Tol Caringin-Cianjur atau Jalan Tol Puncak,” jelasnya.
Sentimen: positif (66%)