Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tangerang, Kelapa Dua
Melihat Apartemen Tempat Persembunyian Mewah Rihana Rihani, Ini Harga & Fasilitasnya
Merdeka.com Jenis Media: Nasional
Merdeka.com - Apartemen mewah M Town Residence tengah menjadi perbincangan publik. Apartemen yang berada di pusat bisnis Sumarecon Serpong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang itu menjadi tempat persembunyian dari si kembar Rihana dan Rihani.
Apartemen tersebut diketahui memiliki 12 tower. Dari jumlah itu baru 10 tower yang difungsikan.
"Ada 12 tower, 10 sudah difungsikan sementara yang dua belum dilaunching," kata Riki, warga di sekitar lokasi M Town Residence, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa (4/7).
Berdasarkan penelusuran aplikasi pesan kamar, sewa kamar di apartemen itu dikenakan tarif seharga Rp700 ribu per malam. Sementara untuk sewa tahunan, kamar apartemen itu dibanderol hingga Rp30 juta.
"Kalau sewa itu lewat aplikasi, dia enggak bisa sewa langsung ke pemilik untuk unit-unit yang disewa. Kalau setahu saya, untuk sewa tahunan antara Rp17-30 juta per tahun," ucap Riki.
Pantauan di lokasi, M Town Residence terdapat sejumlah kafe, restoran dan minimarket yang berada di lantai dasar apartemen. Pada setiap tower juga terdapat area parkir khusus penghuni apartemen yang dijaga petugas sekuriti.
Pada setiap tower juga dilengkapi area lobi dengan bangku tunggu para tamu apartemen dan petugas sekuriti yang disiagakan di setiap towernya.
Berbeda dengan apartemen lain di Serpong, M Town Residence terlihat sangat eksklusif dengan menerapkan sistem one gate.
Setiap pengendara mobil harus menempelkan kartu akses untuk bisa masuk ke area apartemen atau dengan melapor ke sekuriti yang menjaga pintu masuk dan keluar penghuni apartemen.
Sementara, sisi apartemen bagian luar terdapat sejumlah ruko, perkantoran dan minimarket berkelas. Dan tidak jauh dari pusat perbelanjaan Sumarecon Mal Serpong.
2 dari 3 halaman
Rihana Rihani Suka Pindah ApartemenWadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto mengatakan, kakak beradik ini kerap berpindah-pindah apartemen ketika dalam pelarian.
"Pada saat ditangkap pelaku ini sedang istirahat ya di salah satu apartemen, karena dia ini sering berpindah-pindah dari apartemen 1 ke apartemen lainnya," kata Imam kepada wartawan, Selasa (4/7).
Dia menjelaskan, si kembar kerap berpindah-pindah apartemen karena mereka sadar sedang diburu polisi. Mereka menjadi buronan polisi usai ditetapkan tersangka kasus penipuan jual beli iPhone.
"Ya dia sudah mengetahui bahwa sedang dilakukan pencarian oleh pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujarnya.
3 dari 3 halaman
Santainya Rihana Rihani saat DitangkapDiketahui, Mereka berdua ditangkap di apartemen M Town Gading Serpong, Kabupaten Tangerang. Rihana Rihani tampak santai ketika ditangkap dan diinterogasi oleh polisi di apartemen yang mereka sewa. Bahkan, kedua masih bisa tertawa menjawab pertanyaan-pertanyaan polisi.
Dalam video yang diterima merdeka.com, Rihana terlihat mengenakan baju putih, sementara Rihani berbaju merah muda. Duduk dikelilingi polisi. Ketika ditanya penyidik soal kabar pernah kabur ke Bali, si kembar tersebut menjawab sambil tertawa.
"Saya ketawa saja, siapa yang bilang saya di Bali," kata si kembar di lokasi.
Begitu pula saat polisi menanyakan aktivitas Rihana Rihani di apartemen selama menjadi buronan. Termasuk bagaimana mereka membeli makan dan minuman. Si kembar juga menjawab dengan santai seperti tidak punya rasa bersalah.
Si kembar mengaku mencari makanan seperti orang pada umumnya. Keluar apartemen dan mengunjungi supermarket untuk membeli makanan.
"Saya makan di bawah, di supermarket," kata Rihana sambil tertawa.
Baca juga:
Si Kembar Rihana Rihani Pindah-Pindah Apartemen Selama jadi Buronan
Kesaksian Satpam Lihat Puluhan Polisi Geruduk Apartemen Tempat Rihana-Rihani Sembunyi
Pengakuan Rihana-Rihani di Depan Polisi, Tak Lari ke Mana-Mana
Santainya Si Kembar Rihana Rihani Ditangkap Polisi, Senyum-Senyum Tak Merasa Bersalah
Potret si Kembar Rihana-Rihani 'Ajak Bercanda' Polisi saat Diinterogasi di Apartemen
Sentimen: negatif (86.5%)