Sentimen
Positif (57%)
11 Jul 2023 : 12.31
Informasi Tambahan

Hewan: Sapi, Ayam

Tokoh Terkait

Ternyata Ini Biang Kerok Harga Telur-Daging Ayam Naik Tinggi

11 Jul 2023 : 19.31 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

Ternyata Ini Biang Kerok Harga Telur-Daging Ayam Naik Tinggi

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkapkan penyebab melonjaknya harga daging dan ayam. Seperti diketahui, harga daging ayam dan telur saat ini memang sedang melonjak gila-gilaan.

Bahkan, di beberapa wilayah Indonesia, termasuk DKI Jakarta, harga daging ayam ras melonjak bahkan tembus Rp50 ribu per kg dan telur ayam berkisar Rp32-33 ribu per kg.

Ternyata, kata dia, kenaikan harga saat ini efek domino anjloknya harga sejak akhir tahun 2022.

-

-

"Ya memang akhir-akhir ini (harga sembako) agak naik sedikit ya. Pertama ayam dan telur, kalau layer stabil. Kenapa? Karena ayam dan telur ini sudah hampir berbulan-bulan harganya di bawah harga patokan. Seharusnya Rp27.000-28.000 (per kg), sampai Lebaran kemarin masih Rp28.000, Rp26.000, Rp25.000 (per kg)," kata Zulhas dalam Economic Update 2023 CNBC Indonesia, Selasa (11/7/2023).

"Sehingga pengusaha telur rugi, akibatnya apa? Indukannya dipotong, dijual agar produksi telurnya berkurang, ini butuh waktu. Begitu berkurang kan harga jadi naik," tambahnya.

Penyebab serupa, jelas Zulhas, terjadi pada harga daging ayam.

"Nah ayam itu kita sudah beri harga patokan , Rp36.000-Rp38.000, kemarin mulai Tahun Baru, Natalan, sampai Lebaran, Rp32.000 per kg. Berarti rugi kan? Penggemuk ayam itu rugi," katanya.

"Apa yang terjadi? Ada cutting namanya, telur belum matang dia matiin, akibatnya suplai berkurang. Suplai berkurang, otomatis, permintaan tetap harga jadi naik
Itu yang terjadi, saya kita perlu waktu," jelas Zulhas.

Karena itu, Zulhas kemudian memprediksi, harga daging dan telur ayam akan kembali normal setidaknya dalam sebulan ke depan.

"Mungkin sebulanan lah, induknya ini kan tumbuh lagi, bertelur lagi. Ya saya kira (akhir Juli), sebelum akhir Juli sudah," katanya.

Seperti diketahui, pemerintah lewat Badan Pangan Nasional (Bapanas) menetapkan harga acuan sejumlah bahan pangan, termasuk daging dan telur ayam. Dengan menetapkan Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen dan Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen Komoditas Kedelai, Bawang Merah, Cabai Rawit Merah, Cabai Merah Keriting, Daging Sapi/Kerbau, dan Gula Konsumsi. Yang ditetapkan Kepala Badan pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi pada 20 Desember 2022.

Peraturan tersebut berlaku mulai tanggal diundangkan, 20 Desember 2022.


[-]

-

Siapkah RI Raih Momentum Pertumbuhan Ekonomi Nasional 2023?
(dce/dce)

Sentimen: positif (57.1%)