Sentimen
Negatif (72%)
8 Jul 2023 : 13.27

Threads Mirip Twitter, Elon Musk Gugat Mark Zuckerberg Atas Hak Kekayaan Intelektual

8 Jul 2023 : 20.27 Views 3

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

Threads Mirip Twitter, Elon Musk Gugat Mark Zuckerberg Atas Hak Kekayaan Intelektual

Editor: Afdal Namakule |  

Sabtu 08-07-2023,09:20 WIB

Threads mirip Twitter--Fin

Elon Musk Gugat Mark Zuckerberg- Elon Musk dan Twitter menggugat Meta dan bosnya Mark Zuckerberg terkait aplikasi Threads yang baru saja diluncurkan. 

Threads adalah aplikasi media sosial yang baru saja diluncurkan oleh Meta. Mark Zuckerberg bahkan secara terang-terangan menyebut, aplikasi Threads ini dibuat untuk mengungguli Twitter. 

Threads dibuat seperti Instagram, namun fitur-fiturnya mirip Twitter. Atas dasar itu, Twitter menggugat Meta terkait hak kekayaan intelektual. 

Dalam sebuah surat yang ditujukan kepada CEO Mark Zuckerberg, pengacara Twitter Alex Spiro mengatakan: "Twitter memiliki keprihatinan serius bahwa Meta Platforms (Meta) telah terlibat dalam penyalahgunaan rahasia dagang Twitter dan kekayaan intelektual lainnya secara sistematis, disengaja dan melanggar hukum." 

BACA JUGA:

"Twitter secara tegas menuntut hak kekayaan intelektualnya, dan menuntut agar Meta mengambil langkah segera untuk berhenti menggunakan rahasia dagang Twitter atau informasi yang sangat rahasia lainnya,"bunyi surat dari Twitter yang ditujukan ke Meta. 

Sejak pertama kali diluncurkan, Threads mendapat sambutan baik. Threads bahkan mengumpulkan 30 juta pendaftaran dalam waktu kurang dari 24 jam setelah diluncurkan pada Rabu 5 Juli 2023 kemarin. 

Dalam sebuah laporan disebutkan, bahwa ada mantan karyawan Twitter yang bekerja di Meta dan membocorkan kekayaan intelektual Twitter ke Meta. 

Dalam sebuah cuitan, Elon Musk kemudian menyindir Mark Zuckerberg dan menyebutnya curang. 

 "Persaingan baik-baik saja, curang tidak," tulis Musk. 

BACA JUGA:

Sementara itu, direktur komunikasi Meta, Andy Stone, memposting di Threads bahwa tidak ada insinyur di timnya yang dulu bekerja di Twitter.

 

Tidak jelas bukti apa yang dimiliki Twitter bahwa mantan karyawan yang sekarang bekerja di Meta terus memiliki akses ke kekayaan intelektual atau rahasia dagang Twitter. (*) 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI

Sumber:

Sentimen: negatif (72.7%)