Sentimen
Positif (49%)
5 Jul 2023 : 20.11
Informasi Tambahan

Hewan: Sapi, Kambing

Kab/Kota: Jati, Yogyakarta, Gunungkidul

Kesehatan Antraks Gunungkidul, Korban Konsumsi Sapi Digali dari Kuburan Pusat Pemberitaan

5 Jul 2023 : 20.11 Views 2

RRi.co.id RRi.co.id Jenis Media: Nasional

Kesehatan
Antraks Gunungkidul, Korban Konsumsi Sapi Digali dari Kuburan

Pusat Pemberitaan

KBRN, Gunungkidul: Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Gunungkidul Wibawanti Wulandari mengatakan, awalnya ada tiga ternak sapi dikabarkan sakit dan mati. Petugas dari Dinas Peternakan Kesehatan Hewan sudah menguburkan hewan ternak sapi tersebut dengan prosedur antraks.

“Namun warga menggali lagi kuburan hewan sapi tersebut. Kemudian dibrandu atau disembelih dan mengonsumsinya," ujar Wibawanti, Rabu (5/7/2023).

Setelah mengonsumsi, tiga orang meninggal dunia. "Namun diagnosa dari RSUP dr. Sardjito hanya satu orang yang meninggal dunia akibat positif antraks," ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, saat ini melokalisir wilayah Padukuhan Jati, Candirejo, Semanu. Hal itu dilakukan untuk mencegah virus antraks tidak menyebar ke wilayah lain.

Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto mengatakan, kasus antraks ini dilaporkan pada 2 Juni 2023 lalu. Sebanyak 6 kambing dan 6 sapi mati akibat antraks.

“Tanggal dua, tiga kita intens ke lapangan dan bergerak terus. Setelah dites ada 87 yang zeropositif antraks,” kata Heri, Rabu (6/7/2023).

Heri menambahkan, sejauh ini wilayah yang terpapar antraks hanyalah Padukuhan Jati. Petugas sudah berhasil melokalisir lokasi sehingga antraks tidak menyebar ke wilayah lain.

“Kita sepakat untuk sementara waktu Jati dilokalisasi agar ternak di padukuhan ini tidak keluar wilayah. Sehingga akan mudah untuk pemantauan,” kata Heri.

Sentimen: positif (49.2%)