Sentimen
Negatif (100%)
3 Jul 2023 : 21.11
Informasi Tambahan

Grup Musik: BTS, APRIL

Kab/Kota: Berlin

Kasus: korupsi

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Tiga Bulan Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Belum Lapor LHKPN ke KPK

4 Jul 2023 : 04.11 Views 3

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Tiga Bulan Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Belum Lapor LHKPN ke KPK

PIKIRAN RAKYAT - Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kominfo Tahun 2020-2022, Senin, 3 Juli 2023.

Di tengah ramainya kasus tersebut, Dito diketahui belum menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dito belum melaporkan LHKPN sejak dilantik menjadi Menpora oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggantikan Zainudin Amali yang terpilih sebagai Waketum PSSI.

Adapun Dito resmi dilantik oleh Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Senin, 3 April 2023, lalu. Artinya sudah 3 bulan menjabat sebagai Menpora, Dito belum menyampaikan LHKPN. Padahal sebagai penyelenggara negara dia wajib melaporkan hartanya ke KPK.

Baca Juga: Kejagung Sebut Pemeriksaan Menpora Dito Ariotedjo Terkait Temuan Fakta Baru di Kasus Korupsi BTS

Berdasarkan pengamatan di laman elhkpn.kpk.go.id, pada Senin, 3 Juli 2023. Nama Dito belum tercatat dalam Laporan LHKPN. Sehingga, rincian dan total kekayaannya belum dapat diketahui oleh publik.

“Belum ada data,” tulis elhkpn sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com, Senin, 3 Juli 2023.

Dito Mengaku Tidak Tahu Soal Korupsi BTS

Dito mengaku tidak mengetahui sama sekali soal dugaan kasus rasuah BTS Kominfo. Namun, dia memastikan akan menghadiri agenda pemanggilan dari Korps Adhyaksa.

“Benar-benar sumir dan saya tidak tahu apa-apa. Nanti kita datang saja (ke Kejaksaan Agung)," kata Dito sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Senin, 3 Juli 2023.

Baca Juga: Menpora Dito Ariotedjo Penuhi Panggilan Kejagung Soal Dugaan Korupsi BTS Kominfo

Lebih lanjut Dito juga mengaku pertama kali mengetahui namanya disebut-sebut terlibat dalam kasus dugaan korupsi BTS Kominfo dari pemberitaan di media massa.

Politikus muda Partai Golkar itu juga menyatakan tidak mengenal dan tidak pernah bertemu dengan pihak-pihak yang tersangkut kasus korupsi tersebut. Dia juga membantah menerima aliran uang.

“Saya hanya membaca apa yang dituding yang ada di suatu media, karena saya sama sekali tidak pernah ketemu tidak pernah mengenal apalagi menerima,” tutur Dito.

Dito memastikan akan kooperatif menghadiri panggilan Kejagung. Dia akan memanfaatkan agenda pemeriksaan itu untuk menyampaikan informasi sekaligus meluruskan isu yang berkembang.

“Saya senang bisa datang ke Kejaksaan karena waktu minggu lalu kan saya itu dari Berlin (Jerman), jadi belum sempat dan langsung long weekend cuti nasional, jadi hari inilah forum resmi dan momentum yang saya rasa sangat baik juga untuk semuanya,” ujar Dito.***

Sentimen: negatif (100%)