Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Washington, Moskow, Ankara
Tokoh Terkait
Sergei Shoigu
Valery Gerasimov
William Burns
Yevgeny Prigozhin
Bos CIA Tiba-tiba Telepon Kepala Intelijen Rusia, Ada Apa?
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur CIA William Burns dilaporkan diam-diam menghubungi Kepala Dinas Intelijen Luar Negeri Rusia, Sergei Naryshkin. Hal ini terkait dengan pemberontakan kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, terhadap pemerintah Moskow.
Seorang sumber dikutip Wall Street Journal (WSJ) mengatakan bahwa Burns menegaskan kepada Naryshkin bahwa Amerika Serikat (AS) tidak terlibat dalam pemberontakan yang digagas pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin itu. Menurutnya, hal ini penting lantaran dapat memperburuk hubungan Washington dan Moskow, yang sedang kritis akibat perang di Ukraina.
"AS tidak terlibat. Ini adalah masalah internal Rusia," kata sumber tersebut yang merupakan pejabat AS dikutip Minggu, (2/7/2023).
Panggilan telepon Burns dengan Naryshkin diyakini sebagai kontak tingkat tertinggi antara kedua pemerintah sejak percobaan pemberontakan Wagner. Diketahui, kontak antara dua pemerintah mengalami kemunduran pasca perang Ukraina, dimana sejauh ini AS serta Rusia hanya melakukan kontak tingkat tinggi episodik sejak serangan Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.
Secara terpisah, Burns melakukan perjalanan tanpa pemberitahuan ke Ukraina awal bulan ini, kata seorang pejabat AS, untuk berunding dengan Presiden Volodymyr Zelensky dan pejabat intelijen Ukraina.
"Seperti perjalanan lainnya, direktur bertemu dengan rekan intelijen Ukraina dan Presiden Zelensky, menegaskan kembali komitmen AS untuk berbagi intelijen untuk membantu Ukraina bertahan melawan agresi Rusia," kata pejabat itu, menambahkan bahwa perjalanan Burns terjadi sebelum pemberontakan Prigozhin.
Burns, yang juga pernah menjadi duta besar untuk Moskow, sering menjadi lawan bicara yang digunakan Presiden Joe Biden dengan Rusia. Pada November 2021, Biden mengirimnya ke Moskow, di mana ia berbicara melalui saluran telepon aman dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang sedang berada di kota resor Sochi.
Saat itu, Burns memberitahu pemimpin Rusia itu bahwa AS percaya dia sedang bersiap untuk menyerang Ukraina. Ia menegaskan Rusia akan menghadapi sanksi yang melumpuhkan jika Putin tetap melakukannya.
Pada November 2022, ia bertemu dengan Naryshkin di Ankara, Turki, untuk memperingatkan Rusia tentang konsekuensi jika menggunakan senjata nuklir dalam konflik Ukraina.
Sementara itu, Prigozhin dijuluki 'Koki Putin' karena ia memulai karirnya untuk mendekati Kremlin dengan menjadi pemilik restoran dan katering. Wagner, yang dimilikinya, pertama kali muncul pada 2014 saat Rusia mengambil Semenanjung Krimea dari Ukraina.
Dalam perkembangannya, Wagner merupakan salah satu kubu pendukung Rusia, selain tentara Chechnya, yang menonjol dalam operasi Moskow untuk menguasai Ukraina Timur. Salah satu kota di wilayah ini, Bakhmut, diketahui telah menjadi pusat pertempuran paling sengit antara Wagner dan Kyiv selama berbulan-bulan.
Pada Sabtu pekan lalu, Wagner membuat manuver pemberontakan. Kelompok pimpinan Prigozhin itu bahkan mengambil alih pusat komando Selatan militer Rusia di kota Rostov-on-don.
Dalam aksinya, Wagner sempat bergerak menuju Moskow dari kota Selatan itu. Pasukannya bahkan telah menguasai wilayah hingga kota Voronezh, yang merupakan pertengahan jalan antara Moskow dan Rostov-on-don.
Namun, pemberontakan bersenjata tiba-tiba dibatalkan pada hari Minggu. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan tuntutan pidana terhadap Prigozhin dibatalkan setelah pasukannya mundur.
Setelah itu, ia disebut bergerak menuju Belarus untuk bernegosiasi dengan pemimpin negara itu yang juga sekutu dekat Putin, Alexander Lukashenko.
Pemberontakan Wagner sendiri disebabkan oleh ketidakpercayaan kelompok itu pada rezim pertahanan Rusia yang dipimpin Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Kepala Staf Umum, Valery Gerasimov. Kedua figur itu dirasa tak mampu menyokong pasukannya dengan logistik yang cukup selama perang di Ukraina.
Selain itu, Prigozhin menuduh Menteri Pertahanan Sergei Shoigu memerintahkan serangan roket ke kamp lapangan Wagner di Ukraina dan menewaskan banyak tentaranya. Ia juga menegaskan aksinya bukanlah merupakan kudeta.
[-]
-
Rusia Bombardir Ukraina Dengan Artileri Berat & Lewat Udara(fsd/fsd)
Sentimen: negatif (100%)