Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Idul Adha 1441 Hijriah
Tokoh Terkait
Sebelum Libur Idul Adha 2023, Dana Perbankan Keluar Rp18,2 Triliun
Krjogja.com Jenis Media: News
ilustrasi dok
Krjogja.com - Jakarta - Bank Indonesia memastikan pemenuhan seluruh kebutuhan uang tunai di masyarakat tercukupi dalam periode libur sehubungan Hari Raya Idul Adha, cuti bersama, dan liburan sekolah (Juni-Juli 2023).
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono, mengatakan pihaknya menyiapkan uang tunai untuk mencukupi kebutuhan nasional sebesar Rp93 triliun sesuai proyeksi angka kebutuhan uang pada bulan Juni-Juli 2023 yang naik sebesar 11,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Adanya realisasi penarikan perbankan secara nasional di Bank Indonesia yang terkonsentrasi sebelum libur panjang Idul Adha (27/6/2023) sebesar Rp 18,2 triliun secara optimal terpenuhi," kata Erwin dalam keterangan resmi, Kamis (29/6/2023).
Lebih lanjut, Bank Indonesia juga melakukan kordinasi dan kerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka pengedaran uang tunai, hal ini dilakukan bersamaan dengan dorongan kepada masyarakat untuk mengoptimalkan pembayaran non tunai, dengan tiga langkah.
Pertama, memperkuat koordinasi dan kerja sama dengan perbankan di seluruh Indonesia melalui kantor perwakilan BI di daerah, sehingga perbankan memiliki pasokan uang tunai yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode libur.
"BI menginstruksikan perbankan untuk memperhatikan kebutuhan uang tunai di daerah yang diperkirakan akan mengalami lonjakan permintaan selama libur panjang ini," ujarnya.
Ketersediaan tersebut termasuk pada terminal ATM/CRM (Cash Recycle Machine) diseluruh Indonesia serta memastikan terminal tetap beroperasi demi kenyamanan masyarakat.
Kedua, Bank Indonesia kerja sama dengan TNI Angkatan Laut (AL) guna pemenuhan kebutuhan uang tunai untuk wilayah 3T (terdepan, terpencil dan tertinggal) termasuk untuk antisipasi selama libur ini. Pada tahun 2023, BI dan TNI AL mentargetkan sebanyak 17 kali Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) untuk memenuhi kebutuhan uang tunai di 85 pulau yang termasuk dalam wilayah 3T.
"Sampai dengan bulan Juni 2023 telah dilakukan kegiatan ERB sebanyak 8 kali mencakup 41 pulau dengan jumlah uang yang telah diedarkan sebesar Rp90,1 miliar," ujarnya.
Sentimen: positif (99.9%)