Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN
Kab/Kota: bandung
Tokoh Terkait
Ridwan Kamil Ajak Masyarakat Manfaatkan Subsidi Motor Listrik
Merdeka.com Jenis Media: Nasional
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan subsidi kendaraan listrik harus bisa dimaksimalkan masyarakat. Opsi selain membeli unit baru adalah mengganti atau mengonversi kendaraan berbahan bakar minyak dengan listrik melalui bengkel yang sudah teruji.
Saat ini, ia mengatakan sudah ada sekitar 1.500 kendaraan listrik baik motor maupun mobil yang ada di Jabar. Jumlah itu harus terus ditingkatkan dalam rangka memenuhi target ikut serta program Net Zero Emission tahun 2050.
Pria yang akrab disapa Emil ini menjelaskan pemerintah menyiapkan subsidi kendaraan listrik untuk roda dua sebesar Rp7 juta. Nominal subsidi itu bisa digunakan untuk membeli unit baru maupun mengonversi dari kendaraan BBM ke listrik.
"Sampaikan ke masyarakat, tolong subsidi Rp7 juta untuk pembelian kendaraan motor listrik segera dimanfaatkan baik subsidinya dengan cara membeli motor listrik baru atau mengonversi motor bensin yang dipakai sehari-hari," katanya usai mengikuti EV (Electric Vehicle) Fun Riding, Minggu (25/6).
Masyarakat yang ingin mengkonversi kendaraan berbahan bakar minyak menjadi tenaga listrik dibutuhkan biaya antara Rp9-10 juta. Biaya itu bisa dikurangi dengan subsidi yang sudah disediakan.
2 dari 3 halaman
Saat ini sudah ada empat bengkel resmi konversi kendaraan yang tergabung dalam forum komunitas masyarakat pengguna kendaraan listrik Jabar.
"Kalau mengonversi saya cek ke montir rata-rata Rp9 juta sampai Rp10 juta, berarti kalau disubsidi Rp7 juta, maka cukup Rp2 juta sampai Rp3 juta motornya sudah tidak perlu beli BBM lagi alias jadi motor listrik di bengkel-bengkel yang ada dan teruji," jelasnya.
Dari Informasi yang berhasil dihimpun, EV Fun Riding merupakan bagian dari rangkaian West Java Energy Forum (WJEF) 2023 Road to West Java Investment Summit yang diinisiasi oleh Pemda Provinsi Jabar melalui Dinas ESDM Jabar bekerja sama dengan BI Kantor Perwakilan Jabar.
WJEF 2023 merupakan forum lintas sektoral yang diharapkan mampu melahirkan komitmen bersama untuk mendukung dan mengakselerasi proses transisi energi, khususnya di Jabar.
Rangkaian WJEF 2023 diawali dengan launching Forum Energi Daerah Jawa Barat yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Gubernur Jabar tanggal 14 Juni 2023 yang diapresiasi oleh Dewan Energi Nasional (DEN) sebagai forum energi daerah pertama di Indonesia.
3 dari 3 halaman
Ditanya mengenai pernyataan Ridwan Kamil, Direktur Konservasi Energi Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Gigih Udi Utomo menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan ada 50 ribu kendaraan yang bisa dikonversi pada 2023.
Mengenai biaya konversi, ia menyatakan harganya bisa bervariasi bergantung kondisi kendaraan.
Dari sisi nilai ekonomi, motor listrik ia sebut lebih hemat dibandingkan motor berbahan bakar minyak dengan bahan bakar minyak dan lebih ramah lingkungan. "Kalau dari hitungan ini bisa mengurangi sekitar 47 persen CO2 yang dari pertalite ke konsumsi listrik.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat Jawa Barat Susiana Mutia menyebut terdapat 127 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 110 lokasi di Jawa Barat. Dari jumlah itu, terdapat 20 titik SPKLU di Kota Bandung.
"Untuk biayanya, 400 kilometer mobil listrik hanya butuh sekitar Rp200 ribu. Kalau pakai mobil BBM itu bisa sampai lebih dari Rp1 juta untuk jarak sejauh itu," kata Susiana.
[fik]Sentimen: positif (100%)