27 Juni 2023 19:27 WIB

Kondisi ini akan menjadi tantangan buat seluruh jemaah haji Indonesia yang melakukan wukuf di Padang Arafah

Ibadah haji di tengah pandemi (Ist)

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Badan Meteorologi Arab Saudi memperkirakan suhu udara di beberapa lokasi puncak haji akan berada di kisaran 42-45 derajat celcius.

Kondisi ini akan menjadi tantangan buat seluruh jemaah haji Indonesia yang melakukan wukuf di Padang Arafah pada hari ini (27/6).

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta Tim Kesehatan Haji untuk benar-benar memperhatikan periode kritis saat puncak ibadah haji di Armina yang dimulai pada hari ini.

Maman Imanulhaq: Kebijakan Otoritas Arab Saudi Soal Pembatasan Haji Harus Dihormati

"Tim Kesehatan Haji harus memantau serta memastikan kondisi kesehatan jemaah haji khususnya jemaah haji dengan risiko tinggi (risti) benar-benar dalam keadaan sehat dan fit untuk menjalani seluruh prosesi ibadah haji di Armina," kata Bamsoet di Jakarta, Selasa (27/6/2023).

Politisi Partai Golkar ini meminta Tim Kesehatan Haji dan Tim Promosi Kesehatan PPIH Arab Saudi, untuk terus menggencarkan edukasi dan tips  kesehatan khususnya saat jemaah dihadapkan pada kondisi panas ekstrem.

Diharapkan, jemaah memiliki bekal pemahaman yang baik untuk bisa menjaga kondisi dan mencegah terkena dehidrasi atau terserang jeartstroke selama menjalani puncak ibadah haji di Armina.

Hal ini mengingat pentingnya edukasi dan berbagi tips kepada jemaah ditengah suhu udara di Makkah yang terus berada diatas angka 40 derajat celcius pada beberapa hari terakhir.

"Saya meminta komitmen petugas haji dan kesehatan haji untuk aktif memantau kondisi jemaah khususnya memberikan atensi penuh kepada jemaah yang masuk risiko tinggi," kata dia.

"Mulai dari mendampingi jemaah yang berkebutuhan khusus, mengingatkan jemaah terkait kondisi/kesehatan hingga memberikan penanganan darurat secara maksimal bagi jemaah yang mengalami perburukan kondisi kesehatan maupun mental," pungkasnya.