Sentimen
Positif (66%)
28 Jun 2023 : 03.31
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Moskow

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait
Yevgeny Prigozhin

Yevgeny Prigozhin

Vladimir Putin Berterima Kasih kepada Tentara Rusia karena Gagalkan Perang Saudara

28 Jun 2023 : 03.31 Views 3

Jurnas.com Jurnas.com Jenis Media: News

Vladimir Putin Berterima Kasih kepada Tentara Rusia karena Gagalkan Perang Saudara

Supianto | Selasa, 27/06/2023 19:42 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba untuk menyampaikan pidato di Kremlin di Moskow, Rusia, 27 Juni 2023 kepada unit Kementerian Pertahanan Rusia, Pengawal Nasional Rusia (Rosgvardiya), Kementerian Dalam Negeri Rusia, Dinas Keamanan Federal Rusia dan Kementerian Layanan Penjaga Federal Rusia, yang memastikan ketertiban dan legalitas selama pemberontakan. (Foto: Sergei Guneyev, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)

JAKARTA, Jurnas.com - Presiden Vladimir Putin berterima kasih kepada tentara dan dinas keamanan Rusia yang mampu menghindari perang sipil. Rusia diguncang pemberontakan selama 24 jam oleh tentara bayaran Wagner Group akhir pekan lalu.

Saat menyampaikan pidatonya di Istana Kremlin, Moskow, Selasa (27/6), Putin mengatakan kepada sekitar 2.500 anggota militer, pasukan keamanan, dan Garda Nasional bahwa mereka telah menyelamatkan Rusia dari kekacauan.

"Anda telah mempertahankan tatanan konstitusional, kehidupan, keamanan, dan kebebasan warga negara kami. Anda telah menyelamatkan tanah air kami dari pergolakan. Bahkan, Anda telah menghentikan perang saudara," kata Putin.

"Dalam situasi sulit ini, Anda telah bertindak tepat dan harmonis, Anda telah membuktikan dengan perbuatan Anda kesetiaan Anda kepada rakyat Rusia dan sumpah militer. Anda telah menunjukkan tanggung jawab Anda atas nasib tanah air kita dan masa depannya."

Putin mengatakan, sejumlah pilot militer Rusia telah tewas ketika mencoba untuk menghentikan gerak maju para pemberontak, yang ingin menggulingkan petinggi militer atas apa yang mereka katakan sebagai ketidakmampuan dan korupsi mereka di Moskow.

"Dalam konfrontasi dengan pemberontak, rekan seperjuangan kami, para penerbang tewas. Mereka tidak goyah dan menjalankan perintah dan tugas militer mereka dengan hormat," kata Putin

Putin kemudian meminta mengheningkan cipta satu menit untuk menghormati para pilot yang tewas.

Putin mengatakan bahwa aparat keamanan militer Rusia telah memastikan bahwa pusat komando utama dan fasilitas pertahanan strategis tetap berfungsi dan telah dilindungi selama pemberontakan dan keamanan wilayah perbatasan terjamin.

Tidak perlu, katanya, untuk menarik unit-unit tempur dari apa yang disebutnya sebagai zona ketika Moskow melakukan "operasi militer khusus" di Ukraina.

Para pemberontak dan orang-orang yang katanya telah "diseret ke dalam pemberontakan" telah melihat bahwa tentara dan rakyat tidak memihak mereka, kata Putin.

"Pengerahan unit penegakan hukum yang cepat dan akurat memungkinkan untuk menghentikan perkembangan situasi yang sangat berbahaya di negara ini dan untuk mencegah jatuhnya korban di antara penduduk sipil," katanya.

Setelah dia selesai berbicara, lagu kebangsaan Rusia, yang memiliki musik yang sama dengan lagu Soviet, dimainkan.

Sebelumnya Istana Kremlin menepis anggapan bahwa pemberontakan yang dipimpin bos Wagner, Yevgeny Prigozhin mengguncang kedudukan Putin. Kremlin menyebut pria yang berkuasa di Rusia sejak 1999 itu telah bertindak bijaksana dalam menyikapi pemberontakan.

Kremlin menggambarkan pemimpin Rusia itu bertindak bijaksana untuk menghindari apa yang disebutnya skenario terburuk dengan memberikan waktu untuk pembicaraan untuk menghasilkan kesepakatan yang mengakhiri pemberontakan tanpa pertumpahan darah lagi.

Sumber: Reuters

TAGS : Perang Rusia Ukraina Vladimir Putin Pemberontakan Wagner

Sentimen: positif (66.6%)