Gerakan pasar murah di Matesih (foto:Abdul Alim)

Krjogja.com - KARANGANYAR - Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar menggelar gerakan Pangan murah. Kegiatan ini sebagai upaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Gerakan Pangan Murah digelar di Wisata Kembang Desa, Desa Dawung, Matesih, Senin (26/6). Gelaran ini diramaikan dengan penjualan sembako dan sayuran lebih murah dari harga pasaran.

Kepala Dinas Pertanian Pakan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar, Siti Maesaroh mengatakan Gerakan Pangan Murah digelar serentak di Indonesia. Kegiatan ini untuk menjaga stabilitas pasokan pangan dan harga dari tingkat produsen maupun konsumen. "Gerakan Pangan Murah dilakukan serentak di 70 kota dan 227 Kabupaten di tanah air. Ini bentuk upaya menekan inflasi," katanya

Ditambahkannya dalam Gerakan Pangan Murah di Desa Dawung Matesih Dispertan PP menyediakan 69.500 paket berupa 1 kg beras,1 kg gula pasir dan 1 liter minyak goreng.Selain itu juga disediakan ratusan kilogram telur dari peternak. "Penyediaan sembako dan komoditas lainya berasal dari Bulog dan didukung Gapoktan serta pelaku UMKM dan Kelompok Wanita Tani (KWT),"tambahnya.

Sementara Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan upaya agar ketahanan pangan masyarakat terjaga dengan baik. Selain itu gerakan ini juga untuk mengajak mencintai produk kita sendiri. "Semoga dengan diresmikannya Gerakan Pangan Murah menjadikan masyarakat ayem tentrem dan memberikan nilai tambah pada petani maupun peternak kita,"ujarnya. (Lim)