Sentimen
Positif (49%)
24 Jun 2023 : 13.50
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Institusi: MUI

Kab/Kota: Indramayu

Kasus: pelecehan seksual

Tokoh Terkait
Panji Gumilang

Panji Gumilang

Pemda Nyerah, Pasrahkan Ke MUI dan Kemenag untuk Selesaikan Polemik Al Zaytun

24 Jun 2023 : 13.50 Views 3

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

Pemda Nyerah, Pasrahkan Ke MUI dan Kemenag untuk Selesaikan Polemik Al Zaytun

INDOZONE.ID - Bupati Indramayu, Nina Agustina menyebutkan, pemerintah daerah (Pemda) sudah mencoba mengundang pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang untuk duduk bersama terkait pembahasan lembaga pendidikan tersebut.

Nina mengatakan, Ponpes Al Zaytun dalam beberapa hari terakhir ini menjadi perbincangan publik lantaran menimbulkan kontroversi sehingga yang menuai protes banyak pihak.

“Sebagai pemerintah Kabupaten artinya yuk sama-sama bagaimana Al-Zaytun duduk bareng juga dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu,” kata Nina di Kabupaten Indramayu, Kamis (22/6/2023).

Baca Juga: Bungkam Diperiksa Soal Al-Zaytun, Panji Gumilang Butuh Waktu buat Kasih Jawaban

Disebutkan Nina, polemik Ponpes Al Zaytun bisa diselesaikan oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Diharapkan, seluruh pihak bisa menjaga kondusivitas di Kabupaten Indramayu sehingga tercipta rasa nyaman dalam kehidupan bermasyarakat.

“Soal Al-Zaytun ini, itu ranahnya MUI dan Kemenag yang memberikan keputusan, namun kita di daerah sebisa mungkin agar menjaga kondusivitas semuanya untuk kepentingan masyarakat Indramayu, jika ada hal yang menyalahi aturan, ya harus bisa legawa,” kata Nina.

Aksi unjuk rasa warga Indramayu di depan Ponpes Al Zaytun. (Z Creators/Kim Baihaqi)

Pondok Pesantren Al Zaytun yang dipimpin oleh Panji Gumilang ini diresmikan pada 27 Agustus 1999 oleh Presiden Republik Indonesia ke-3, B.J Habibie.

Berdiri di atas lahan 1.200 hektare, Al Zaytun disebut sebagai sebagai pesantren terbesar se-Asia Tenggara.

Baca Juga: Datangi Pemeriksaan Tim Investigasi, Panji Gumilang Ogah Ketemu MUI

Kontroversi yang dilakukan oleh Panji Gumilang dalam Al Zaytun yaitu, dosa zina mampu ditebus menggunakan uang dan menyinggung soal kalimat Haleluya disamakan dengan Tahlilan.

Panji Gumilang juga dilaporkan berkaitan erat dengan organisasi terlarang Negara Islam Indonesia (NII). Rumornya, ia pun pernah menjadi imam di organisasi tersebut.

Pada 2017, Panji sempat dituding melakukan pelecehan seksual meski berkas perkara tidak memiliki kejelasan hingga saat ini.  

Artikel Menarik Lainnya:

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini 

Z Creators

Sentimen: positif (49.6%)