Sentimen
Positif (99%)
22 Jun 2023 : 16.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya

Kasus: Praktik prostitusi, korupsi

Transformasi Gang Dolly, dari Lokalisasi Prostitusi Jadi Kekuatan Ekonomi

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

22 Jun 2023 : 16.56
Transformasi Gang Dolly, dari Lokalisasi Prostitusi Jadi Kekuatan Ekonomi

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan, transformasi industri mampu mengubah wajah kawasan lokalisasi prostitusi Gang Dolly menjadi pusat ekonomi kreatif (ekraf) di Surabaya, Jawa Timur.

Menurut Teten, perubahan nyata di kawasan Dolly terjadi dalam kurun waktu empat tahun. Dahulu tempat tersebut merupakan wilayah industri seks tetapi kini menjelma menjadi tempat yang memberdayakan masyarakat melalui usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Kami dan Pemerintah Kota merencanakan ekonomi kreatif di kawasan Dolly menjadi kekuatan ekonomi di Surabaya," kata Teten sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Juga: Cawe-Cawe Jokowi Tak Dipermasalahkan Bawaslu, Asal Penuhi Syarat Ini

Teten menuturkan, memerlukan kerja keras untuk dapat mengubah pola pikir masyarakat Gang Dolly agar mencari keuntungan dari ekonomi kreatif.

Akan tetapi, kata dia, usah-usaha pemerintah kini membuahkan hasil. Sebab, seiring berjalannya waktu masyarakat di Gang Dolly mulai meraih hasil dari penjualan produk dan semakin percaya diri dalam memasarkan produk-produk UMKM.

"Tapi hari ini kita bisa lihat bahwa transformasi itu sudah menunjukkan hasil. Mereka sudah mulai percaya diri bahwa industri kreatif yang lebih sehat, lebih positif sudah bisa menggantikan industri seks. Ini pondasi yang penting," ucap Teten.

Baca Juga: Anies Baswedan Disebut Segera Jadi Tersangka Korupsi, Denny Indrayana: Berharap Jokowi Berhenti Cawe-Cawe

Teten menyebut akan ada langkah selanjutnya yang bakal dilakukan pemerintah, yakni mempersatukan para pelaku usaha UMKM ke dalam sebuah koperasi.

Teten menjelaskan, koperasi bakal berperan untuk memasarkan produk-produk milik pelaku usaha. Produk-produk tersebut akan dipromosikan hotel-hotel, restoran maupun kantor pemerintahan.

Tak hanya itu, keberadaan koperasi juga dapat berfungsi untuk memberikan kemudahan bagi UMKM agar bisa mendapatkan modal atau pembiayaan dari bank.

Para pelaku UMKM untuk fokus saja membuat produk-produk yang berkualitas. Nantinya, koperasi akan membeli produk mereka dan menjualnya kembali ke konsumen.

Baca Juga: Anies Baswedan Dikabarkan akan Segera Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi, KPK Buka Suara

"Pelaku UMKM jangan menjual sendiri produknya, nanti dibeli dulu sama koperasi jadi pelaku di sini fokus buat produksi, bikin sepatu yang bagus, motif yang bagus. Nanti kita kombinasi pembiayaan KUR (kredit usaha rakyat) dan koperasi," tutur Teten.

Sebagai informasi, Gang Dolly atau biasa disebut Dolly dahulunya merupakan sebuah kawasan lokalisasi praktik-praktik prostitusi yang berlokasi di daerah Jarak, Putat Jaya, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Stigma buruk kawasan Gang Dolly perlahan mulai memudar seiring penutupan yang dilakukan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada 2014 dan berjalannya pemberdayaan masyarakat melalui program-program UMKM.***

Sentimen: positif (99.5%)