AYOBOGOR.COM - Total libur Idul Adha 2023 menjadi 3 hari. Jika ditambah dengan libur akhir pekan pada hari Sabtu dan Minggu, maka total libur long weekend menjadi lima hari, yakni mulai Rabu, 28 Juni 2023 sampai Minggu, 25 Juni 2023.

Pemerintah telah resmi mengelurakan kebijakan menambah libur Idul Adha 2023 menjadi 3 hari, sehingga total liburan ditambah dengan libur akhir pekan menjadi 5 hari.

Pengumuman resmi mengenai libur Idul Adha 2023 ditambah ini sudah tertuang dalam Surat Keputusan Bersama atau SKB 3 Menteri yang ditandatangani oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan MenPAN RB Abdullah Azwar Anas.

Dalam SKB 3 menteri terbaru yang telah direvisi itu, tertulis Hari Raya Idul Adha 2023 jatuh pada hari Kamis, 29 Juni 2023.

Pemerintah menambahkan cuti bersama Idul Adha sebanyak dua hari, yakni pada hari Rabu, 28 Juni 2023 dan Jumat, 30 Juni 2023.

Wamenaker Afriansyah Noor telah mengonfirmasi mengenai aturan libur Idul Adha 2023 terbaru tersebut.

Seperti diketahui sebelumnya, berdasarkan hasil sidang isbat Idul Adha 2023 yang digelar pada Minggu, 18 Juni 2023 kemarin, pemerintah menetapkan tanggal 1 Dzulhijjah 1444 Hijriah jatuh pada tanggal 18 Juni 2023.

Berdasarkan penetapan tersebut, maka Idul Adha 2023 10 Dzulhijjah 1444 Hijriah jatuh pada tanggal 29 Juni 2023.

Penetapan hari raya Idul Adha 2023 ini berbeda dengan yang ditetapkan oleh Muhammadiyah.

Muhammadiyah telah mengeluarkan Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 yang berisi penetapan tanggal 10 Dzulhijjah 1444 Hijriah atau Hari Raya Idul Adha 2023 jatuh pada tanggal 28 Juni 2023.

Sebagai hasil dari perbedaan keputusan tersebut, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, mengusulkan adanya dua hari libur jika Hari Raya Idul Adha yang ditetapkan oleh Muhammadiyah dan pemerintah memiliki perbedaan.

Usulan tersebut bertujuan agar pada tanggal Rabu, 28 Juni 2023, juga dijadikan sebagai hari libur nasional.

Tujuan dari usulan ini adalah agar warga Muhammadiyah dapat melaksanakan sholat Idul Adha dengan tenang dan khusyuk. Beberapa tahun yang lalu, terdapat banyak anggota Muhammadiyah yang bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN) di berbagai daerah, sehingga mereka harus pergi ke kantor saat warga Muhammadiyah lainnya sedang melaksanakan sholat Idul Adha.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengungkapkan bahwa Muhammadiyah telah mengajukan usulan untuk menambah libur Hari Raya Idul Adha 1444 H menjadi dua hari. Usulan tersebut telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hari ini pemerintah resmi menyetujui usulan tersebut, sehingga libur Idul Adha 2023 total menjadi 5 hari. Masyarakat Indonesia akan mendapatkan libur long weekend di bulan Juni ini.