JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali mengevaluasi sejumlah skenario rekayasa lalu lintas imbas pembangunan Jembatan Otista.

Jalan Suryakencana, Kecamatan Bogor Tengah rencananya bakal dikembalikan satu arah menuju Jalan Siliwangi, Kecamatan Bogor Timur atau seperti semula.

Nantinya, pengendara dari arah Jalan Ir. H. Djuanda maupun Jalan Otto Iskandardinata yang hendak menuju Jalan Siliwangi bisa kembali mengakses Jalan Suryakencana.

BACA JUGA: Tingkatkan Keselamatan Berkendara, Satlantas Polresta Bogor Periksa Kesehatan Sopir Angkot dan Pengemudi Ojol

Dalam hal ini Pemkot Bogor sudah melakukan serangkaian rapat koordinasi melibatkan Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Dandim 0606 Kolonel Inf Fikri Ferdian dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait serta sejumlah perwakilan pedagang.

Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut, rencana itu atas masukan dari warga dan pedagang sekitar, serta melihat kondisi di lapangan.

Sebab, berdasarkan laporan sejumlah pihak, skenario yang telah dijalankan sebelumnya itu terbilang belum optimal dan kerap menimbulkan persoalan baru lantaran banyak kendaraan yang melawan arus.

“Kami menyampaikan respon pemerintah kota dan kepolisian terkait dengan evaluasi lalu lintas. Karena banyak laporan pelanggaran arus yang menyebabkan kecelakaan, berdasarkan juga keinginan warga dan pedagang setelah kita melakukan survey, maka Surken (Suryakencana) akan dikembalikan lagi menuju ke atas dari arah Lawang Suryakencana,” ungkapnya dikutip Senin, 19 Juni 2023.

Rencana tersebut, sambung dia, sudah dimatangkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bogor Kota.

Bima Arya memastikan, skenario rekayasa lalu lintas di Jalan Suryakencana itu mulai di uji cobakan pada Senin, 19 Juni 2023 Malam.

Nantinya, kata dia, akan ada peningkatan jumlah petugas di titik yang akan berpotensi tambah padat, yakni Jalan Jalak Harupat dan Jalan Juanda.

BACA JUGA: Kompak Berkuda, Bima Arya, Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil Sampaikan Pesan Penting

“Secara teknis dalam rapat dimatangkan, bagaimana pengaturan lalu lintas yang efektif. InsyaAllah mulai kita berlakukan kembali Surken satu arah ke Jalan Siliwangi mulai Senin malam ini,” tukasnya.

Diketahui, saat ini ruas Jalan Suryakencana menjadi salah satu titik yang terkena perubahan skenario lalu lintas beberapa waktu lalu. Di mana arah arus lalu lintas di jalan itu dibuat satu arah dari Jalan Siliwangi menuju Jalan Suryakencana.*(YUD)