Jajaran Polda Jawa Timur sewaktu menggelar Operasi Pekat Semeru telah menyita sekitar 22.280 botol miras pada momen bulan Ramadan. Puluhan ribu miras itu pun dimusnahkan hari ini, Senin (17/4/2023), menggunakan kendaraan alat berat di lapangan Kodam V/Brawijaya.

Irjan Pol Toni Harmanto Kapolda Jatim menjelaskan barang bukti yang disita itu terdiri dari berbagai merek. Dan dijaring dari Ditresnarkoba Polda Jatim 8.300 botol, Polrestabes Surabaya 4.000 botol, dan Polres jajaran sebanyak 13.800 botol.

“Operasi pekat kita selama bulan Ramadan. Sebelumnya pernah kita lakukan di awal Cipta Kondisi, hampir 40 ribuan botol miras yang bisa kita sita,” kata Toni, Senin (17/4/2023).

Sebelumnya, Ditresnarkoba Polda Jatim dan jajaran telah mengungkap kasus penyelundupan narkoba berbagai jenis dan ribuan miras pada Selasa (21/3/2023). Pengungkapan itu dilakukan selama bulan Januari-Maret 2023.

Dalam kesempatan tersebut pihak Polda Jatim juga melakukan pemusnahan barang bukti narkoba berbagai jenis yang berasal dari ribuan tersangka yang diamankan jajaran Polda Jatim.

“Hasil kegiatan yang dilakukan, ada pengungkapan sebanyak 1.242 kasus dengan jumlah tersangka 1.530 orang. Barang bukti ganja sebanyak kurang lebih 50 kilo gram, sabu-sabu 61 kilo gram, ekstasi 17.774, double L 9.262.494 dan miras 26.500 botol,” kata Kapolda Jatim.(wld/ihz/ipg)