Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: TransJakarta
Kab/Kota: bandung
Tokoh Terkait
Menko Luhut: Kalau Mau Jadi Negara Maju, Kita Harus Kompak Membawa Keberlanjutan
Tagar.id Jenis Media: Nasional
TAGAR.id, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menghadiri Rapat Kerja (Raker) dengan Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR RI).
Tak hanya itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, Menko Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD, dan Menko Pembangunan Manusia dan Kemudayaan (PMK) Muhadjir Effendy juga mengikuti kegiatan yang diselenggarakan pada Jumat, 9 Juni 2023 tersebut membahas tentang laporan kinerja Kemenko Marves.
Dalam penjelasannya, Menko Marves mengajak agar seluruh masyarakat kompak membawa keberlanjutan. Sesuai dengan visi Indonesia di 22-27 tahun mendatang, yaitu agar menjadi negara maju dengan Produk Domestik Bruto mencapai 10 triliun USD.
Saat ini, Indonesia ada di posisi yang sangat baik dan kuat di mata dunia. Kita harus bersatu, jangan mau diadu-adu. Negara kita pun menjadi negara dengan ekonomi terbaik di antara negara G20.
“Terlepas dari perbedaan kita apa, kita harus satu dan jangan membawa kerugian bagi negara kita,” pesannya.
“Kami ingin memastikan semua proyek yang ada di bawah kendala kami agar selesai di masa pemerintahan ini. kami melakukan rapat setiap 3-4 bulan dengan 7 Kementerian/Lembaga di bawah koordinasi Kemenko Marves untuk evaluasi,” ujar Menko Marves.
Lebih lanjut, Menko Luhut menjelaskan bahwa pihaknya memiliki fokus di enam penyelesaian pembangunan tahun 2023, antara lain: 3 sasaran pembangunan IKU Nasional, 54 Janji Presiden, 30 Major Project, 33 Proyek Strategis Nasional, 13 dari 17 Sustainable Development Goals, dan 30 Direktif Presiden.
Agar semuanya dapat selesai tepat waktu, Menko Luhut menyebutkan bahwa terdapat kelompok kerja yang monitor ini dan untuk proyek yang mungkin akan diteruskan oleh Presiden berikutnya, perlu disiapkan.
“Semua perlu dikerjakan dengan rinci dan berlandaskan kerja sama agar dapat terkendali,” pesannya.
Hal-hal yang disinggung dalam raker, antara lain tentang pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung, industry hilir, dan percepatan pembangunan IKN.
“Pada kesempatan ini, saya ingin melaporkan juga tentang Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung, yang merupakan salah satu proyek di bawah koordinasi kami. Pada pertengahan Juni mendatang, kami akan mulai trial kereta menjadi 300 kilometer/jam,” tuturnya.
Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung ini akan terintegrasi dengan Lintas Raya Terpadu (LRT), dan LRT terhubung dengan TransJakarta. “LRT ini buatan dalam negeri. Kita harus berani memulai dengan _local content, dan kami mohon dukungan dari Bapak/Ibu sekalian,” harap Menko Luhut.
Dalam raker juga dibahas tentang pembangunan downstreaming industry. Sumber daya nikel ore yang akan diolah hingga menjadi baterai lithium dan daur ulangnya ditargetkan akan selesai pada tahun 2025.
Presiden pun sudah merestui pembentukan Global South Cooperation, pertemuan negara penghasil tropical forest tree dan critical mineral. Dengan ini, Indonesia bisa menentukan aksi dan masa depannya sendiri, tidak diatur oleh negara maju lainnya.
“Saat ini, Indonesia ada di posisi yang sangat baik dan kuat di mata dunia. Kita harus bersatu, jangan mau diadu-adu. Negara kita pun menjadi negara dengan ekonomi terbaik di antara negara G20," ucap Menko Luhut.
Menurutnya, semua ini harus diteruskan supaya di tahun 2040 Indonesia mampu menjadi high income country.
Kemudian, terkait percepatan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), hal yang dinilai paling penting untuk diatasi adalah skema insentif dan pengembangan bisnis, rencana pengembangan kawasan, dan status tanah.
Ia menargetkan hal ini selesai di tanggal 27 Juni 2023. Bila kualitas pekerjaan berjalan sesuai rencana, Hari Kemerdekaan 2024 dapat kita rayakan di sana.
Pada tahun 2022 Kemenko Marves memperoleh Nilai Kinerja Anggaran (NKA) dari Kementerian Keuangan dengan predikat sangat baik, yakni sebesar 93,39 persen. Kemenko Marves juga memperoleh opini WTP dari Badan Pengawas Keuangan untuk enam tahun secara berturut-turut.
Selain itu, kemenko Marves memperoleh tiga penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), yaitu sebagai kementerian dengan nilai tertinggi secara nasional untuk indeks implementasi BerAKHLAK, indeks nilai organisasi paling akuntabel, serta indeks nilai organisasi paling adaptif. []
Sentimen: positif (100%)