Sentimen
Positif (66%)
14 Jun 2023 : 18.49
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Samarinda

Kasus: Narkoba

Tokoh Terkait
Siti Nadia Tarmizi

Siti Nadia Tarmizi

Kemenkes Koordinasi dengan BNN Rehabilitasi Bayi Positif Narkoba

15 Jun 2023 : 01.49 Views 2

Tirto.id Tirto.id Jenis Media: News

Kemenkes Koordinasi dengan BNN Rehabilitasi Bayi Positif Narkoba
tirto.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan proses rehabilitasi dan penanganan lebih lanjut untuk seorang bayi berusia tiga tahun yang positif narkoba jenis sabu.

Balita di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) itu positif narkoba usai diberi minum tetangganya berinisial ST (51) dari botol bekas bong sabu. Bayi tersebut mengalami gangguan tidak bisa tidur selama dua hari hingga terus mengoceh dikira kesurupan.

"Kami akan berkoordinasi dengan BNN untuk proses rehabilitasi dan penanganan lebih lanjut," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi kepada reporter Tirto, Selasa (13/6/2023).

Kemenkes bersama BNN akan mengevaluasi sejauh mana dampak narkoba tersebut dalam tubuh sang bayi. Keduanya juga akan bekerjasama dengan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO).

Mengingat korban merupakan seorang bayi, Kemenkes akan berkoordinasi dengan BNN untuk mengevaluasi kasus tersebut apakah akan diberikan penanganan khusus.

"Ada proses rehabilitasi nanti tentunya ahli ahli di bidang rehabilitasi juga spesialis anak yang akan menangani," ucapnya

Lebih lanjut, Nadia mengimbau kepada para orang tua agar hati-hati dalam mengasuh dan memberikan makanan maupun minuman kepada anak.

"Pentingnya peranan orang tua dalam mengasuh anak dan mengawasi anak-anak kita," tuturnya.

Dalam perkara ini, ST telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polresta Samarinda. Balita N didapati positif metamfetamin atau narkoba jenis sabu usai meminum air yang diberikan oleh ST.

N sempat mengalami kondisi meracau terus-menerus hingga kesulitan makan dan minum serta gangguan tidur.

Sentimen: positif (66%)