13 Juni 2023 20:52 WIB

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, usul supaya libur Hari Raya Idul Adha 1444 H menjadi 2 hari

Yaqut Cholil Qoumas (Ist)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, usul supaya libur Hari Raya Idul Adha 1444 H menjadi dua hari apabila Idul Adha dirayakan di tanggal yang berbeda. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas akan mengkaji usulan tersebut.

"Nanti kita kaji dulu itu," kata Yaqut kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Selasa (13/6).

Seperti diketahui, Muhammadiyah telah menetapkan Idul Adha 1444 H jatuh pada tanggal 28 Juni 2023. Abdul Mu'ti kemudian mengusulkan agar libur Idul Adha 2 hari jika tanggal Idul Adha berbeda nantinya.

Tanggal Berapa Hari Raya Idul Adha 2023? Ini Versi Muhammadiyah dan Pemerintah

"Jadi liburnya dua hari yaitu tanggal 28 atau 29 Juni 2023. Saya kira yang pegawai negeri setuju itu. Ini usul Pak Wali Kota karena pernah ada warga Muhammadiyah yang menjadi ASN tidak ikut lebaran karena harus pergi ke kantor," kata Mu'ti di acara Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah kota Surakarta.