Sentimen
Negatif (61%)
14 Jun 2023 : 02.57
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Tokoh Terkait

Sistem Pemilu Harus Koheren dengan Model Keserentakan 

14 Jun 2023 : 02.57 Views 2

Koran-Jakarta.com Koran-Jakarta.com Jenis Media: Nasional

Sistem Pemilu Harus Koheren dengan Model Keserentakan 

SEMARANG - Anggota Dewan Pembina Perludem (Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi), Titi Anggraini menilai pilihan sistem pemilu harus pula koheren (berhubungan) dengan model keserentakan pemilihan umum (pemilu).

"Ini akan membuat manajemen pemilu menjadi lebih sederhana serta beban penyelenggara dan pemilih juga lebih ringan," kata Titi Anggraini di Semarang, Senin malam.

Di lain pihak, kata Titi, isu kampanye juga lebih fokus antara nasional dan daerah. Bahkan, pemilih bisa lebih fokus mengenali partai dan calon yang ikut kompetisi.

Baca Juga :

Rapat Dengar Pendapat bahas persiapan Pemilu 2024

Pemilu serentak nasional (memilih presiden/wakil presiden, anggota DPR, dan anggota DPD) dan pemilu serentak lokal (memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah serta anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota), menurut dia, lebih cocok untuk Indonesia.

Menyinggung rencana sidang putusan perkara gugatan Undang-Undang Pemilu terkait dengan sistem proporsional terbuka di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari Kamis (15/6), dia masih meyakini MK akan memutuskan sistem pemilu sebagai kebijakan hukum (legal policy) yang jadi kewenangan pembentuk undang-undang.

Dengan demikian, kata dia, tidak ada isu konstitusionalitas dalam penentuan pilihan sistem oleh pembentuk undang-undang. Apalagi, konstitusi tidak mengatur pilihan sistem pemilu apa yang yang berlaku untuk pemilu anggota legislatif.

Baca Juga :

Pemerintah Tangkal Disrupsi Informasi Jelang Pemilu 2024


Redaktur : Sriyono

Penulis : Antara

Sentimen: negatif (61.5%)