Setelah Demokrat, PDIP Lobi NasDem, Bakal Tinggalkan Anies?

14 Jun 2023 : 09.03 Views 3

Gelora.co Gelora.co Jenis Media: News

Setelah Demokrat, PDIP Lobi NasDem, Bakal Tinggalkan Anies?

GELORA.CO  - PDIP hingga  masih terus melakukan lobi-lobi politik jelang pilpres 2024. Setelah dijadwalkan bertemu dengan AHY, nampaknya Ketua DPP PDIP Puan Maharani akan melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh.

Hal ini diutarakan oleh Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto. Ia mengatakan jika ada sinyal pertemuan antara Puan dan Surya Paloh. Sayangnya ia tak menjelaskan secara detail soal pertemuan itu.

"Saya kira memang belum ya. Tetapi bahwa ke arah sana (pertemuan) sinyalnya sudah ada," ujar Sugeng di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (12/6/2023).

Menurut Sugeng, politik Indonesia begitu dinamis, tak perlu ada istilah zero sum game. Sehingga dalam berpolitik harus membuka komunikasi satu dengan yang lain.

"Nggak boleh kita dalam politik zero sum game. Kalau saya tidak mendapatkan, maka saya akan sapu, jangan, bukan. Bangsa ini besar, harus kita dialogkan bersama terus menerus secara intens,".

"Apalagi mohon maaf, sistem sosial politik kita ini kan kadang masih patarnalism, kalau di atasnya retak, bawahnya itu pecah belah. Kita harus hindari itu. Sekali lagi, di atasmya retak, elite-elitenya retak itu, di bawahnya pecah belah, itu yang tidak boleh," tandasnya.

Sebelumnya. PDIP sudah membuka komunikasi dengan Demokrat. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya telah bertemu untuk membahas kapan waktu yang pas untuk mempertemukan Puan dan AHY.

"Dari informasi yang disampaikan Sekjen kami bang Teuku Riefky, pertemuannya berjalan dengan baik dan hangat. Dan dipertemuan tadi dibahas untuk mengatur waktu yang pas kapan Mas AHY dan Mbak Puan bertemu sambil mencocokkan jadwal masing-masing," kata Wasekjen Demokrat Jansen Sitindaon, Senin (12/6/2023).

Jasen juga menjelaskan PDIP mengetahui jika Demokrat sampai hari ini berada di Koalisi Perubahan bersama NasDem dan PKS untuk mendukug Anies Baswedan. Sementara Demokrat tahu jika PDIP telah mengusung GAnjar Pranowo.

"Ada juga kesamaan pertemuan Mas AHY dan Mbak Puan nanti akan membahas berbagai persoalan kebangsaan, Pemilu kita yang baik ke depan dan berbagai hal lain tentang Indonesia kita. Jadi bukan sekedar membahas soal Pilpres semata walau tidak dapat dihindari momennya sekarang itu," kata Jansen.

Sentimen: negatif (99.1%)