5 Juni 2023 22:10 WIB

Gerindra sebut cawapres yang akan mendampingi Prabowo harus bisa bekerja sama untuk melanjutkan pembangunan di era Jokowi.

Presiden Jokowi tinjau panen raya padi bersama Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Kebumen, Kamis (9/3). (twitter.com/jokowi)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa ketua umumnya yakni Prabowo Subianto akan berdiskusi terkait cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024 bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bukan tanpa alasan, ia menyebut disksusi tersebut dilakukan agar Prabowo Subianto bisa melanjutkan pembangunan di era Jokowi apabila terpilih sebagai presiden d Pilpres 2024.

"Saya kira Pak Prabowo akan melakukan diskusi dengan semua tokoh. Lagi dengan seorang presiden penting karena ini adalah orang yang warisannya akan diteruskan," kata Muzani di DPP PAN, Senin (5/6/2023).

Ditanya soal Maju Pilkada Depok dan Solo Kaesang: Nanti Lihat Gimana

Muzani menyebut elektabilitas Prabowo yang meningkat di sejumlah lembaga survei tidak lepas dari endorsment Jokowi. Meski demikian, ia menyebut endorsement dari Jokowi buka satu-satunya penentu elektabilitas Prabowo Subianto.

"Jadi, ada kesan endorsement dukungan. Hal itu kemudian membuat masyarakat senang. Karena orang Indonesia itu tidak suka kalau ada sesuatu yang kesannya berhadap-hadapan," ujarnya.

Dengan demikian, ia menyebut cawapres yang akan mendampingi Prabowo harus bisa bekerja sama untuk melanjutkan pembangunan di era Jokowi.awapres yang akan mendampingi Prabowo harus bisa bekerja sama untuk melanjutkan pembangunan di era Jokowi.

"Yang bisa bekerja sama dengan Prabowo dan melanjutkan warisan pemerintahan Pak Jokowi maupun pembangunan lainnya. Sehingga visi ini sebagai visi bersama. Saya kira itu bisa saja," pungkasnya.