Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Analisa Pengamat, Peluang Airlangga Tentukan Capres-Cawapres Nihil, Elektabilitas Hanya 5 Persen
Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional
POJOKSATU.id, JAKARTA — Pengamat Politik, Ray Rangkuti menganalisa sepertinya peluang Ketum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengusung capres-cawapres sendiri makin kecil.
Mengingat makin kesini elektabilitas Airlangga Hartarto makin sulit mengejar posisi capres, meski hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2023 Partai Golkar, Airlangga diberikan mandat untuk menentukan capres dan cawapresnya.
“Kenyataannya, makin ke sini elektabilitas Airlangga H makin sulit mengejar posisi capres. Jangankan untuk posisi capres, bahkan untuk posisi cawapres juga terlihat sulit,” kata Rangkuti saat dihubungi, Senin (6/5/2023).
Dari sejumlah lembaga survie, kata dia, elektabilitas Airlangga belum juga beranjak dari kisaran 5 persen.
Hasil ini, jelas sangat tidak mendukung bagi upaya negosiasi posisi capre- cawapres Golkar dengan partai lainnya.
“Airlangga belum juga beranjak elektabilitas dari kisaran 5 persen. Ini sulit,” ujarnya.
Dengan elektabilitas yang sering menurun, Rangkuti menduga Partai Golkar tetap akan bersama barisan koalisi pendukung Ganjar, atau Koalisi Indonesia Raya.
“Menegaskan bahwa Partai Golkar akan tetap bersama koalisi Jokowi. Dengan begitu, besar kemungkinan teman koalisi yang dipilih oleh Golkar adalah partai koalisi pendukung Ganjar,” tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2023 Partai Golkar yang diselenggarakan hari ini, Minggu (4/6/2023).
Hasilnya, Airlangga diberikan mandat penuh untuk menentukan siapa capres, cawapres, dan koalisi yang akan Golkar pilih untuk Pilpres 2024.
“Yang pertama, untuk pilpres, memberikan mandat kepada ketua umum untuk menetapkan capres, cawapres, dan koalisi bersama Partai Golkar,” ujar Airlangga dalam jumpa pers di kantor DPP Partai Golkar.
reporter : firdausi
Sentimen: netral (91.4%)