Jakarta, tvOnenews.com - Sedikitnya 50 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka dalam kecelakaan kereta api di negara bagian Odisha, India.

Ambulans wara-wiri ke tempat kejadian di distrik Balasore.

Satu gerbong kereta penumpang diperkirakan tergelincir sebelum ditabrak kereta lain di jalur sebelahnya.

Indian Railways mengatakan dua KA yang tabrakan adalah Coromandel Express dan Howrah Superfast Express.

"Sekitar 50 orang tewas dan lebih dari 500 terluka. Prioritas utama kami sekarang adalah menyelamatkan (penumpang) dan memberikan dukungan kesehatan kepada yang terluka," kata Jena kepada kantor berita AFP, Sabtu (3/6/2023).

Perdana Menteri India Narendra Modi mengaaku syok dengan insiden itu dan menaruh simpati kepada keluarga yang berduka.

"Operasi penyelamatan sedang berlangsung di lokasi kecelakaan dan semua bantuan yang mungkin diberikan kepada mereka yang terkena dampak," cuitnya.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Amit Shah menyebut insiden itu sangat memprihatinkan.

Beberapa gerbong dari Shalimar-Chennai Coromandel Express diyakini tergelincir sekitar pukul 19:00 waktu setempat (13:30 GMT), dengan beberapa gerbong berakhir di jalur yang berlawanan.

Kereta lain Howrah Superfast Express yang melakukan perjalanan dari Yesvantpur ke Howrah kemudian diperkirakan menabrak gerbong yang terbalik.

Beberapa penumpang yang selamat terlihat bergegas untuk membantu menyelamatkan mereka yang terjebak di reruntuhan.

Upaya penyelamatan direncanakan berlanjut hingga malam hari.

Kecelakaan kereta api kerap terjadi di India. Tercatat beberapa ratus kali dalam setahun. (ebs)