Kepala Kantor Presiden Ukraina, Andriy Yermak, menggungkap RUU itu telah diajukan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke Parlemen Ukraina.

"Jika disahkan oleh parlemen Ukraina, RUU itu akan menghentikan barang-barang Iran yang transit melalui Ukraina," kata Yermak, seperti dikutip dari The Jerusalem Post pada Senin (29/5).

Selain itu, jelas Yermak, sanksi Ukraina juga akan merembet pada larangan penggunaan wilayah udara, perdagangan, keuangan, teknologi bahkan pada warga Iran.

Ukraina dan sekutu menuduh Iran menjadi kaki tangan Rusia dengan mengirimkan drone kamikaze Shahed ke Moskow sejak invasi dimulai tahun lalu.

Tuduhan itu jelas dibantah dengan tegas oleh Iran dan menuduh balik Ukraina yang sengaja menggemakan propaganda anti-Iran untuk memperoleh atensi dari Barat.

Pada Minggu (28/5), Ukraina menuduh Rusia melakukan serangan drone terbesar dalam semalam. Ada 54 drone yang teridentifikasi buatan Iran, 52 di antaranya berhasil ditembak jatuh.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.