Sentimen
Positif (57%)
28 Mei 2023 : 23.06
Informasi Tambahan

BUMN: BNI, TransJakarta, Perum Damri

Kab/Kota: Tangerang, Jabodetabek

Heru Budi Ungkap Ada Usulan TransJ Masuk Soetta di Jam Tertentu untuk Karyawan

29 Mei 2023 : 06.06 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Heru Budi Ungkap Ada Usulan TransJ Masuk Soetta di Jam Tertentu untuk Karyawan
Jakarta -

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono mengecek langsung sarana transportasi untuk memudahkan akses menuju Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang. Heru menyebut ada usulan agar TransJakarta (TransJ) masuk bandara pada jam tertentu untuk karyawan bandara.

"Kami memback-up kebijakan pak Menhub misalnya ada diskusi di meja rapat. Misalnya usulannya Dirut Angkasa Pura bagaimana kalau TransJakarta masuk tapi di jam tertentu untuk kemudahan para karyawan yang ada di bandara," kata Heru kepada wartawan di Stasiun BNI City, Jakarta Pusat, Minggu (28/5/2023).

Kemudian, kata Heru, terkait mempermudah konsumen yang akan menggunakan kereta bandara. Heru menuturkan pihaknya mendukung kesuksesan tersebut agar bisa dimanfaatkan dan dirasakan masyarakat Jabodetabek.

-

-

"Berikutnya adalah bagaimana bisa mempermudah konsumen yang akan menggunakan kereta bandara kira-kira dua poin itu. Dan kami Pemda tentunya mensupport untuk kesuksesan ini dan mudahan-mudahan ini bisa dimanfaatkan atau dirasakan oleh masyarakat Jakarta atau Jabodetabek," ucapnya.

Sementara itu, Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan nanti akan ada pembahasan teknis antara Angkasa Pura II dan TransJakarta. Agar, kata Syafrin, layanan tersebut dapat tercipta dengan baik dengan tidak mengganggu layanan yang sudah ada.

"Nanti setelah ini akan ada pembahasan teknis antara TransJakarta dengan Angkasa Pura II. Sehingga layanan angkutan karyawan yang diminta untuk dilayani ke Angkasa Pura II ke Soekarno Hatta dalam hal ini tetap bisa dilayani dengan baik tanpa mengganggu layanan yang sudah ada," kata Syafrin.

"Sekarang kan sudah ada layanan untuk misalnya tadi Damri, kemudian layanan angkutan reguler. Itu bagaimana agar TransJkarta bisa masuk kemudian pola operasionalnya tidak mengganggu," lanjutnya.

Sebab, kata Syafrin, masuknya TransJ tersebut nantinya akan melayani karyawan bandara. Menurutnya, akan ada penetapan titik akhir yang berbeda dengan angkutan penumpang yang saat ini sudah ada.

"Karena masuknya TransJakarta tujuannya adalah untuk melayani karyawan di sana. Jadi akan ada penetapan titik akhirnya itu di satu titik yang berbeda dengan yang sudah ada sekarang penumpang reguler gitu ya," imbuhnya.

(fas/fas)

Sentimen: positif (57.1%)