Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jati, Pati
Tokoh Terkait
Kapolri: Selamat Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto
Sumutpos.co Jenis Media: News
PADA acara pengukuhan guru besar Irjen Pol Prof Dr H Dadang Hartanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyempatkan hadir langsung menyaksikan rangkaian prosesi yang digelar di auditorium Kampus UMSU di Jalan Kapten M Basri Medan, Sabtu (27/5).
Kapolri menyampaikan ucapan selamat melalui video yang ditayangkan di layar besar LED. Ia menyampaikan rasa bangganya atas raihan jabatan akademik tertinggi yang diraih Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto di UMSU.
Menurutnya, Pati Polri yang meraih guru besar sangat dibutuhkan untuk mendukung upaya peningkatan sumber daya manusia di tubuh Polri agar Polri bekerja lebih profesional dalam tugas pelayanan publik.
”Saya mengpresiasi dan mendukung penuh sebagai dosen dan dikukuhkan sebagai guru besar Irjen Pol Dadang Hartanto di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara untuk pelayanan publik Polri dan berkontribusi bagi masyarakat,” katanya.
ISTIMEWA
UMSU: Dari kanan Prof Dr Agussani MAP, Prof Dr Haedar Nashir, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto MSi di Kampus UMSU.
Apresiasi Kapolri
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir berterima kasih atas kehadiran Kapolri di UMSU dan memberi dukungan penuh kepada Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto meraih guru besarnya yang dibuktikan hadir pada prosesi pengukuhan, Sabtu (27/5).
Ia juga memberikan apresiasi kepada Kapolri yang kinerjanya berhasil meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi yang dipimpinnya.
Pada kesempatan itu, Prof Haedar juga menyampaikan apresiasi kepada Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto yang memiliki etos akademis di luar dari tugasnya sebagai abdi negara di kepolisian. Semangat pembelajar sampai meraih pangkat akademik tertinggi di usia muda berhasil diraih.
Prof Haedar di depan Kapolri mengungkapkan rasa salut kepada Irjen Pol Dadang Hartanto yang meraih guru besar di UMSU tidak berlangsung instan melainkan melalui proses panjang dan penuh perjuangan. ”Saya tahu itu, jejak beliau meraih kepangkatan guru besar penuh perjuangan dan tidak instan, Pak Kapolri,” katanya.
Pada acara pengukuhan, Prof Haedar mengingatkan agar guru besar tidak sekadar menjadi dosen melainkan menjadi kaum intelensia dan menjalankan empat peran yang salah satunya adalah menjalankan peran moral. Bagaimana dunia akademik seluruh di perguruan tinggi menjadi kekuatan karakter moralitas kampus dan elit bangsa di negeri ini. Kekuatan moral melekat dengan jati diri bangsa sesuai nilai Pancasila, Tridharma Perguruan Tinggi dan kebudayan luhur bangsa.
Menurut Prof Haedar, potensi nilai luhur harus terus didorong dan diupayakan ekosistemnya. Peran akademisi dan kampus terus melakukan transfer nila-nilai itu agar menjadi nilai-nilai publik. Ia menegaskan bahwa menjalankan peran sebagai akademisi menjadi kerja strategis dan itu tidak mudah perlu topangan yang kuat termasuk UMSU dan para guru besarnya.
Kehadiran Irjen Pol Prof Dr Dadang Hartanto menjadi dosen dan guru besar di UMSU diharapkan menumbuhkan dan meningkatkan akselerasi untuk memajukan Indonesia sebagai negeri kita bersama. (dmp)
Sentimen: positif (99.9%)