Acara itu digelar secara meriah dan dihadiri oleh sejumlah banyak pejabat, menteri dan juga Duta Besar dari negara lain yang bertugas di Indonesia.

Nampak Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi yang juga menjadi salah satu tamu dalam pesta tersebut.

Lantunan lagu kebangsaan Azerbaijan dan Indonesia mengawali malam perayaan Hari Kemerdekaan yang sebenarnya jatuh pada 28 Mei mendatang.

Duta Besar Azerbaijan untuk Indonesia, Jalal Mirzayev dalam sambutannya menjelaskan bahwa pesta tersebut didedikasikan untuk kemerdekaan Republik Demokratik Azerbaijan yang berhasil diraih pada tahun 1918.

Kemerdekaan Azerbaijan pernah direnggut setelah 23 bulan berjalan. Namun, berkat perjuangan rakyatnya, kemerdekaan itu kembali direbut pada tahun 1991.

"Azerbaijan pernah kehilangan kemerdekaannya pada tahun 1920 dan negara kami memperoleh kembali kemerdekaannya pada tahun 1991," kata Mirzayev dalam sambutannya.

Berbeda dengan satu abad lalu, menurut Mirzayev, Azerbaijan jauh lebih kuat karena pandangan politik dan kebijakan luar negeri yang diterapkan oleh Presiden Haidar Aliyev yang berorientasi ke masa depan.

"Kebijakan dalam dan luar negeri yang berhasil diterapkan oleh Pemimpin Nasional berhasil diupayakan oleh Presiden Ilham Aliyev hari ini, dan negara kita berkembang pesat dan memperkuat posisinya di kancah internasional hari demi hari," jelasnya.

Terkait dengan hubungan bilateral dengan Indonesia, Dubes mengakui pentingnya jalinan tersebut dan sangat ingin memperluas serta memperdalam kerja sama di semua bidang.

"Dalam hal ini, hubungan bilateral antara Republik Azerbaijan dan Republik Indonesia sangatlah penting. Kami berencana untuk memperdalam dan memperluasnya," kata Mirzayev.

Menhub Budi juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan sambutannya selaku perwakilan dari pemerintah Indonesia yang datang dalam acara tersebut.

Merespon pernyataan Dubes Mirzayev, Budi mengatakan bahwa Indonesia dan Azerbaijan memiliki hubungan yang baik dan berharap persahabatan antara kedua negara dapat ditingkatkan.

“Kita tahu, masing-masing memiliki potensi. Hubungan kita tumbuh dengan bagus, tapi kita juga ingin perdagangan antara Azerbaijan dengan Indonesia ditingkatkan.” ujarnya.

Usai sambutan, Wakil Dubes Turki untuk Indonesia Ömer Orhun Çelikkol dan Dubes Pakistan Muhammad Hasan diminta naik ke atas panggung untuk mendampingi Dubes Azerbaijan dan Menhub RI melakukan pemotongan kue, sebagai simbol peringatan ulang tahun kemerdekaan.

Para duta besar yang berasal dari Qatar, Arab Saudi, Rusia, Guatemala, Serbia, Inggris, Kosta Rica, Laos, Brunei dan lainnya bertepuk tangan saat prosesi pemotongan kue dilakukan.

Setelahnya, seluruh Dubes yang hadir berkumpul di atas panggung dan melakukan sesi foto bersama. Acara diakhiri dengan makan malam bersama dan ramah tamah.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.