Harianjogja.com, JAKARTA—Penyebab Instagram down atau error hingga tak bisa diakses pengguna di berbagai belahan dunia diungkap Meta Platforms Inc.

Instagram mulai mengalami gangguan pada Minggu malam (21/5/2023) di Amerika Serikat. Puluhan ribu pengguna melaporkan bahwa mereka tidak dapat mengakses layanan tersebut.

Masalah Instagram down yang dilaporkan oleh pengguna mulai melonjak pada Minggu sekitar pukul 18.00 waktu New York, mencapai puncaknya sekitar 185.000 sekitar satu jam kemudian menurut situs pelacakan Downdetector.

BACA JUGA: Begini Cara Hapus Akun Instagram

Jumlah laporan mulai menurun secara stabil tak lama setelah itu dan layanan ini tampaknya sudah kembali online. Ini merupakan gangguan Instagram kedua yang meluas hanya dalam waktu dua bulan.

"Sebelumnya hari ini, masalah teknis menyebabkan beberapa orang kesulitan mengakses Instagram. Kami menyelesaikan masalah ini secepat mungkin untuk semua orang yang terdampak, dan kami mohon maaf atas gangguan yang terjadi," kata juru bicara Meta Platforms Inc dikutip dari Bloomberg, Senin (22/5/2023). 

Juru bicara Instagram menggunakan pernyataan yang sama untuk menjelaskan gangguan yang terjadi pada pada Maret 2023.

Pagi ini, Senin 22 Mei 2023, aplikasi media sosial Instagram mengalami error. Ribuan pengguna pun mengeluhkan Instagram down.  Hal itu tampak dari pantauan website Downdetector. Di Indonesia, hampir 10.000 pengguna mengeluhkan Instagram down sejak pukul 05.00 WIB.

Adapun dalam skala global, para pengguna mengeluhkan hal yang sama. Sejak pukul 05.00 WIB hingga pagi ini, terdapat hampir 10.000 laporan pengguna yang mengeluhkan instagramnya down.

Berdasarkan penelusuran Bisnis, aplikasi Instagram tidak bisa loading, sehingga para pengguna tidak dapat memperbaharui feed. Pengguna juga tidak bisa memperbaharui stories miliknya.

Di Twitter, Instagram down menjadi trending topic. Hingga pagi ini, sebanyak 1.200-an pengguna Twitter mencuit tagar #instagramnya.

Instagram memiliki lebih dari 2 miliar pengguna per bulan dan beberapa inisiatif pertumbuhan utama Meta, seperti produk Reels, saingan TikTok dalam video pendek. Instagram juga sedang mempersiapkan saingan Twitter untuk dirilis musim panas ini, memanfaatkan peluang yang diciptakan oleh pergolakan di perusahaan yang diakuisisi oleh Elon Musk pada Oktober 2022. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com