Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupati Pati, Warsiti mengajak warga untuk membuat bank sampah mandiri. Pasalnya, sampah yang menumpuk di tempat pembuangan akhir (TPA) Kabupaten Pati sudah melebihi kapasitas. Akibatnya, keberadaan TPA sampah tersebut mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat sekitar.

Warsiti mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat banyak mengenai permasalahan sampah di Desa Larangan.

Namun, dia mengajak agar warga Desa Larangan untuk membuat Bank Sampah Mandiri. Sebab, keberadaan TPA belum dapat diakomodir oleh Pemkab Pati.

"Membuat bank sampah sendiri. Artinya, sampah rumah tangga dikelola sendiri dan tidak dibuang sembarangan," kata Warsiti.

Menurut Politisi Hanura itu, keberadaan bank sampah itu dapat menjaga masyarakat supaya tetap hidup sehat. Selain itu, keberadaan bank sampah juga bisa dijadikan sumber pendapatan bagi warga.

"Bisa juga diolah dan menjadi sumber pendapatan bagi warga," ucapnya.

Lebih lanjut, Warsiti mengungkapkan keberadaan bank sampah tidak bisa berdiri sendiri. 

Pemkab Pati melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) perlu bekerja sama agar permasalahan sampah bisa teratasi.