Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jati
Tokoh Terkait
Rycko Amelza
BNPT Gencarkan Deradikalisasi untuk Jaga Harmoni & Persatuan Bangsa
Detik.com Jenis Media: News
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Prof Rycko Amelza Dahniel memaknai Hari Kebangkitan Nasional sebagai momentum memperingati perjuangan para pendiri bangsa. Hari Kebangkitan Nasional, menurutnya, juga berarti harus terus semangat untuk melawan segala bentuk ancaman yang datang kepada bangsa Indonesia, termasuk ancaman sebuah budaya kekerasan yang diusung kelompok radikalisme.
Rycko menegaskan ideologi radikalisme-terorisme berbasis kekerasan yang sebenarnya datang dari luar bukan asli tumbuh dari masyarakat Indonesia. Ideologi tersebut, kata dia, menghalalkan segala cara untuk mewujudkan tujuannya, termasuk tujuan politik. Rycko menyebut mereka tak segan-segan membajak dan menggunakan atribut agama, padahal tidak ada ajaran agama mana pun yang mengajarkan kekerasan dan mengabaikan persaudaraan sesama manusia.
Rycko menuturkan dalam rangka mereduksi penyebaran ideologi berbasis kekerasan, pemerintah terus berupaya melibatkan banyak pihak serta membangun kesadaran kolektif masyarakat. Hal yang tak kalah penting, lanjutnya, adalah memutus rantai paparan pemahaman-pemahaman menyimpang sehingga ideologi itu tidak tersebar, tidak mempengaruhi generasi, serta tidak mengancam integrasi persatuan bangsa.
Rycko menyampaikan BNPT RI diberikan mandat oleh negara untuk melakukan dan mempersiapkan berbagai upaya dalam rangka membangun kesiapsiagaan nasional. Hal itu dilakukan melalui upaya-upaya pencegahan, sehingga terbentuk ketahanan masyarakat agar tidak terjerat pemahaman menyimpang.
"Seluruh warga negara harus memiliki daya cegah, daya tangkal dan daya lawan terhadap ideologi yang mengandung kekerasan," ucap Rycko dalam keterangan tertulis, Rabu (24/5/2023).
Mantan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri itu mengatakan pemerintah juga terus berupaya mengembalikan mindset masyarakat yang pernah terjerat. Mereka diberi pemahaman yang benar melalui program deradikalisasi.
"Ini tugas kita untuk mengembalikan pemahaman mereka, bagaimana caranya? Dengan program deradikalisasi," kata Rycko.
Dalam melaksanakan program deradikalisasi, BNPT RI melibatkan pihak-pihak internal maupun eksternal untuk memastikan program tersebut mendapatkan hasil yang maksimal. Rycko menggarisbawahi keberhasilan program tersebut dapat membangun keharmonisan bangsa dan mereduksi penyebaran dari paham radikalisme dan terorisme.
"Deradikalisasi merupakan upaya mengembalikan pemahaman yang salah, membangun keharmonisan bangsa dengan mereduksi paham kekerasan," terang Rycko.
Ia menambahkan BNPT RI perlu bersinergi bersama seluruh komponen bangsa dengan menggunakan pendekatan lunak kepada mitra deradikalisasi dan masyarakat, guna menekankan bahwa paham kekerasan dan budaya kekerasan harus ditinggalkan. Sebab, hal itu, bukan merupakan jati diri bangsa Indonesia.
"Untuk meninggalkan pemahaman kekerasan, tinggalkan budaya kekerasan," ujar Rycko.
(ncm/ega)Sentimen: negatif (99.9%)