POJOKSATU.id, TANGSEL – Bocah hanyut, Divar (4), berhasil ditemukan usai hanyut saay terpeleset di sebuah selokan di Jalan Lombok, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan pada Minggu (21/5/2023) kemarin.

Balita malang itu berhasil ditemukan di aliran sungai Pesanggrahan. Divar langsung dievakuasi ke rumah duka usai pencarian yang memakan waktu 19 jam.

Kepala pelaksana BPBD Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Sutang Supriyanto mengungkapkan, penemuan jasad Divar bermula dari sang bocah yang bermain di sebuah selokan hingga terpeleset dan terbawa arus saat hujan deras.

“Kejadian anak tenggelam dan orangtua itu terjadi kemarin sore. Adapun kronologisnya di mana bahwa anak ini sedang bermain lalu terpeleset di selokan terbawa arus dan kebetulan kemarin ada hujan,” kata Sutang saat ditemui di rumah duka, Senin (22/5/2023).

“Ditolong sama orangtuanya, orangtuanya pun juga terbawa arus. Alhamdulillah kalau orangtuanya tadi malam sekitar pukul 20.00 sudah diketemukan oleh temen-temen baik itu BPBD, Pol PP, ada Damkar di situ dan juga relawan semua. Dan siang ini alhamdulillah diketemukan pada pukul 11.40 WIB,” ungkapnya.

BACA : Ayah dan Anaknya Usia 4 Tahun Meregang Nyawa Hanyut di Selokan Pamulang, Sang Anak Masih Hilang

Sutang menambahkan, titik penemuan Divar berjarak tak jauh dari lokasi penemuan sang ayah. Saat ditemukan, jasad Divar tersangkut sampah ranting di kali Pesanggrahan dalam kondisi tertelungkup.

“Koordinat penemuan ada di sekitar 500 meter dari tempat penemuan bapaknya. Jaraknya sekitar 3,5 Kilometer dari TKP. Korban tersangkut ranting di sungai Pesanggrahan yang kedalamannya kurang lebih 2-3 meter dalam posisi telengkup,” papar Sutang.

Dalam operasi pencarian ini, tim BPBD beserta gabungan mencapai puluhan orang. Para tim pencarian gabungan ini menyisir mulai dari TKP di sepanjang aliran Kali Pesanggrahan.

“Dari Satgas BPBD kurang lebih 20 orang. Keseluruhan ada 70 anggota gabungan,” tutup Sutang.

Reporter: Fandi