PIKIRAN RAKYAT – Sopir bus pariwisata yang berstatus tersangka kecelakaan di Guci, Tegal, Romyani, berterima kasih kepada Hotman Paris karena sudah membantu menangani kasusnya secara cuma-cuma.

Sopir bus dan kernetnya menjadi tersangka karena dianggap lalai dan menyebabkan korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi pada Minggu, 7 Mei 2023.

Dalam unggahan akun Tiktok @rohimat.vlog, terlihat Romyani berada di dalam sel tahanan saat menyampaikan rasa terima kasihnya.

Baca Juga: Sosok Sumardji yang Dikeroyok Ofisial Thailand, Pernah Ribut dengan Pelatih Persib

“Untuk Bang Hotman Paris dari 911, saya selaku pengemudi menyampaikan banyak terima kasih untuk bantuan hukumnya yang tidak dipungut biaya sepeser pun. Saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih,” ucap Romyani.

Unggahan tersebut menuai reaksi dari netizen yang turut merasakan kesedihan sang sopir bus.

“Ya tuhan pak, sehat selalu Pak Romyani,” tulis akun @yanavierna.

“Bapak selalu tenang dan gak gugup, itu tandanya bapak sopir jujur, gak bersalah,” tutur akun @dewicandra.

Baca Juga: Bocah di Bekasi Tewas Terlindas Bus TNI Usai Jatuh dari Motor

“Kok dengar bapaknya ngomong aku langsung melow ya. Sehat-sehat ya pak,” tulis akun @nonnina.

Hotman Paris Hutapea merasa ada yang janggal dalam kasus tersebut, mengingat KNKT mengatakan bahwa rem tangan sudah terpasang tetapi sopir bus tetap dijadikan sebagai tersangka.

“Kalau mobil sudah parkir satu malam apa itu bukti bahwa rem tangan sudah aktif? KNKT juga bilang rem tangan terpasang. Lalai sopir dari mana? Apakah penyebabnya karena tanah tempat parkir yang gembur? Akan tetapi tanah tersebut adalah parkir resmi dan sopir tidak salah parkir di tempat tersebut. Apakah sopir wajib meneliti tanah sebelum parkir?,” ucap Hotman Paris.

Baca Juga: Viral Momen Ibu-ibu Menangis Haru saat Harus Berpisah dengan Anak Beruang yang Diselamatkannya

Ia juga meminta kepada 290 juta netizen untuk membantunya mengangkat kasus ini.

“Butuh dukungan 290 juta netizen,” tuturnya.

Saat diwawancarai, sopir bus mengatakan bahwa bus yang tengah parkir tersebut dalam kondisi mesin menyala dan rem tangan sudah diaktifkan. Ia juga mengatakan bahwa kondisi bus saat itu tidak bermasalah.

“Saya mau kejar tapi enggak terkejar. Sudah di-handbreak, sudah diganjal depan juga,” ucap Romyani.***