Sentimen
Positif (88%)
18 Mei 2023 : 10.19
Informasi Tambahan

Grup Musik: BTS

Kab/Kota: Kartini

Kasus: korupsi

Surya Paloh Di Tengah Badai Politik

18 Mei 2023 : 10.19 Views 2

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Surya Paloh Di Tengah Badai Politik

AKURAT.CO, Penetapan status tersangka terhadap Johnny G Plate seolah menandai babak baru Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dalam kiprahnya sebagai politisi. Dua kali pilpres tampil sebagai pendukung utama Jokowi, memasuki akhir periode kedua kepemimpinan sang jago, Paloh terpental dan semakin terkucilkan dari ring 1.

Status tersangka terhadap Johnny G Plate dengan kapasitas sebagai Menkominfo dalam perkara korupsi proyek pengadaan BTS yang disebut-sebut menjadi perkara korupsi terbesar dalam sejarah BUMN, seolah menjadi aib bagi Paloh, dan Nasdem sebagai partai. Tidak tanggung-tanggung, peristiwa ini menimpa Plate yang juga sekjen atau tangan kanan Paloh selaku Ketum Nasdem.

Buruknya hubungan Paloh dengan ring 1 dapat dibaca sejak Oktober 2022 yang lalu ketika Nasdem bermanuver mendeklarasikan Anis Baswedan sebagai capres. Sejurus kemudian, muncul wacana reshuffle yang turut ditiupkan Jokowi merespons sikap Nasdem meminang Anies yang figurnya diposisikan sebagai simbol oposisi.

baca juga:

Nasdem bersama Paloh tak goyah. Tetap memilih berada dalam koalisi pendukung pemerintah dan memilih bertahan, kendati tak lagi mesra dengan Jokowi. Situasi ini dapat dibaca secara nyata dari agenda-agenda Presiden Jokowi berkumpul dengan ketum-ketum parpol pendukung pemerintah tanpa Paloh dan unsur Nasdem di dalamnya.

Bukan hanya dengan Jokowi secara pribadi, Paloh juga semakin berjarak dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang telah mendeklarasikan Ganjar Pranowo pada Hari Kartini 2023 sebagai capres. Tak ada agenda keduanya berada dalam satu forum setelah terakhir kali makan siang bersama Presiden Jokowi dan ketum-ketum parpol pendukung pemerintah pada Juni 2022 yang lalu.

Di tengah situasi serba tidak nyaman, Paloh masih menegaskan sikap Nasdem mendukung pemerintahan Jokowi dan berkomitmen mengawal hingga akhir jabatan, walaupun bersikap mendua dengan menggandeng parpol oposisi Demokrat dan PKS memastikan syarat tiket mengusung Anies terpenuhi. Hubungan Paloh dengan ring 1 seolah cukup diwakilkan dengan serangkaian pertemuan dengan Menko Marves Luhut Pandjaitan yang dikenal sebagai tangan kanan Jokowi.

Badai Politik

Paloh langsung mengumpulkan para elite Nasdem di Kantor DPP merespons penetapan tersangka terhadap Plate yang terjadi pada tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 ini. Bendum DPP Nasdem Ahmad Sahroni tidak menampik, kasus Plate membawa dampak bagi Nasdem.

Sekalipun begitu, Wakil Ketua Komisi III DPR, tidak melihat adanya unsur politis dari langkah penegakan hukum yang dilakukan Kejaksaan Agung. “Kan tidak sekonyong-konyong jadi tersangka,” tutur Sahroni, di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Sahroni menganalogikan peristiwa Plate yang turut mendera Nasdem sebagai badai. “Mudah-mudahan badai berlalu dengan cepat,” harapnya.

Paloh sebagai nakhoda utama Nasdem yang sejak mendirikan partai langsung dua kali berturut-turut mampu mendapatkan kursi di parlemen kini mengalami ujian berat. Mampu menghalau atau bertahan di tengah badai?

Sentimen: positif (88.7%)