KYIV – Ada laporan tentang sejumlah besar ledakan di ibu kota Ukraina, Kyiv, dan sirene serangan udara telah dibunyikan.

Dalam video di media sosial (medsos), sistem pertahanan udara terlihat menembak jatuh rudal Rusia yang dicurigai.

Pesan pemerintah memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari jendela karena puing-puing dari rudal yang dicegat jatuh dari langit.

Wali Kota Vitali Klitschko mengatakan beberapa puing roket jatuh di distrik pusat, termasuk di kebun binatang kota. Ada laporan korban cedera.

Serangan kompleks, yang menggunakan drone dan rudal, digambarkan sebagai ‘luar biasa’ karena terus menerus oleh seorang pejabat Kyiv.

Serhiy Popko, Kepala administrasi militer ibu kota Ukraina, menggambarkan serangan itu sebagai "jumlah maksimum serangan rudal dalam periode waktu tersingkat".

Baca Juga: Tingkatkan Keterampilan Pengecatan, AkzoNobel Jadikan Mitra Dulux Sebagai Program Unggulan

Follow Berita Okezone di Google News

“Menurut informasi awal, sebagian besar target musuh di wilayah udara Kyiv terdeteksi dan dihancurkan,” terangnya.

Dalam beberapa hari terakhir, Presiden Volodymyr Zelensky telah melakukan tur Eropa, di mana dia dijanjikan peralatan militer senilai beberapa miliar dolar oleh sekutu Barat, termasuk Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak dan Presiden Emmanuel Macron dari Prancis.

Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari tahun lalu, ribuan warga sipil dan pejuang telah terbunuh atau terluka, kota-kota hancur dalam pertempuran, dan hampir 8,2 juta orang Ukraina telah terdaftar sebagai pengungsi di Eropa, dengan 2,8 juta di antaranya di Rusia.

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.