MerahPutih.com - Timnas Indonesia U-22 berhasil melaju ke partai final setelah mengalahkan Vietnam dengan skor 3-2 di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Sabtu (13/5).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi hasil tersebut. Kemenangan didapat dengan perjuangan yang tidak mudah.

Baca Juga:

Jadi Lumbung Emas di SEA Games 2023, Timnas Atletik Tatap Olimpiade

Selain harus bermain dengan 10 orang karena Pratama Arhan mendapat kartu merah di pertengahan babak kedua, bek kanan Timnas Indonesia U-22 Bagas Kaffa juga melakukan gol bunuh diri.

Setelah terus mendapatkan tekanan dari Vietnam karena kalah jumlah pemain, Garuda Muda mampu memastikan kemenangan via sepakan Taufany Muslihuddin menit ke-90+6.

"Saya rasa target kita belum selesai, walau Alhamdulillah tadi (kemarin) benar-benar pertandingan amat sangat berat, seperti lolos dari lubang jarum," kata Erick Thohir.

Erick menuturkan, dari pertandingan melawan Vietnam, Timnas Indonesia U-22 mampu membuktikan bahwa kekuatan mental dan kebersamaan akan berbuah hasil positif.

Ia berharap kekuatan itu bisa kembali jadi modal dalam partai final kontra Thailand yang berlangsung pada Selasa (16/5).

"Apalagi dengan doa masyarakat Indonesia, kita dikasih jalan. Tapi kembali belum selesai. Saya minta ofisial, Pak Marji (Sumardji, manajer timnas-Red) sebagai yang memimpin hari ini untuk benar-benar anak-anak fokus recovery," tutur Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Saat ini target Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 belum selesai. Diharapkan Timnas bisa membawa pulang medali emas ke Tanah Air. (Laporan langsung wartawan Bolaskor.com Rizqi Ariandi dari Kamboja)

Baca Juga:

Erick Thohir Tanggapi Kemenangan Dramatis Timnas Indonesia U-22 atas Vietnam