PRFMNEWS - Sopir dan kernet insiden kecelakaan masuk jurang di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kepolisian menyebutkan sopir dinilai lalai sehingga menyebabkan bus terjun ke sungai.

"Dikenakan Pasal 359 KUHP, saat ini yang bersangkutan sudah kita tahan," kata Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun.

Baca Juga: Bus Wisata Masuk Sungai di Objek Wisata Guci Tegal, Diduga Ditinggal Sopir saat Memanaskan Mesin

Penetapan sopir dan kernet tersebut menyita banyak perhatian warga, termasuk pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Hotman Paris mengaku, telah dihubungi oleh pihak keluarga supir, selaku tersangka dalam kasus bus terjun ke sungai di kawasan wisata Guci.

Pernyataan bantuan hukum terkait kasus tragedi bus Guci tersebut Hotman Paris sampaikan lewat video yang diunggah di akun Instagramnya.

Baca Juga: Hotman Paris Sebut Venna Melinda Alami Trauma Pasca KDRT Ferry Irawan

Dalam akun IG @hotmanparisofficial, Hotman menyebutkan akan membantu secara hukum tersangka soir insiden kecelakan di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal Romyani.

"Hotman telah dihubungi oleh anak tersangka, sebagai tindak lanjut Hotm8an911 sudah menghubungi pengacara di Tegal Mas Ahmad mendampingi tersangka di Polres," kata Hotman.

Sebelumnya, melalui serangkaian penyelidikan pihak Polres Tegal menyebut ada beberapa alasan menetapkan R dan kernetnya sebagai tersangka.

"Dasar kami menetapkan sopir dan kernet menjadi tersangka ada 2 alat bukti yang cukup," sebut Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun.

Pengacara yang kerap berpenampilan unik tersebut, saat ini sedang berkoordinasi dengan salah satu pengacara di Tegal, Ahmad Soleh.

Ahmad Soleh yang nantinya akan menemui Romyani (sopir bus), di Polres Tegal untuk mendalami kronologi kejadian.

"Hotman 911 akan berusaha membantu, dan telah berhubungan dengan salah satu pengacara di Tegal, yaitu Mas Ahmad untuk segera bertemu dengan supir tersebut di Polres Tegal,"mengutip dari akun Instagram pribadinya.***